YOGYA - Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) D.I. Yogyakarta resmi menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musyda) ke-XXI pada akhir 2023 ini. Pembukaan berlangsung pada Jumat (22/12) di Aula Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah di Yogyakarta.

Pembukaan Musyda XXI turut dihadiri sejumlah tamu undangan, yakni Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IMM Abdul Musawir Yahya, M.H., Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY Dr. M. Ikhwan Ahada, M.A. bersama Wakil Ketua Iwan Setiawan, M.P.I. para Ketua Ortom tingkat wilayah, dan para kader IMM se-DIY.

Ketua Umum DPD IMM DIY, M. Akmal Ahsan, M.Pd. mengaku bersyukur bisa menyelenggarakan Musyda ke-XXI, setelah 2,8 tahun lamanya ia dan kolega menjabat. Namun, menurutnya Musyda bukanlah sekadar akhir dari periode kepemimpinan.

"Substansi dari Musyda adalah bagaimana caranya supaya ada kehendak kolektif di dalam tubuh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah untuk melakukan proses regenerasi atau pembaharuan kepemimpinan yang diharapkan bisa melahirkan inspirasi baru bagi pergerakan IMM ke depan," ucapnya.

Tentunya, cita-cita ideal itu tentu bukan hal yang mudah. Kenapa? Karena cita-cita kolektif itu seringkali terbentur dengan kepentingan-kepentingan personal yang kemudian menghambat laju visi kolektif ke depan 

Maka, cara supaya bermusyawarah itu bisa berjalan dengan baik adalah seperti yang diucapkan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Bahwa musyawarah itu seperti mengambil madu dari dalam sarangnya yang mana perlu kecermatan, perlu ketabahan, perlu kehati-hatian.

Serupa pula dengan perintah Allah dalam surat Ali Imran ayat 179 yang intinya adalah bagaimana musyawarah bisa dijalankan dengan tenang, tidak mencela, tidak menghardik, apalagi menerabas batas.

"Kita berharap proses musyawarah daerah selama beberapa hari ke depan bisa kita selesaikan dengan baik, bisa melahirkan program, kebijakan, narasi yang terbaik, sekaligus para aktor pimpinan yang bisa menakhodai DPD IMM DIY dengan baik," harap Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta itu.

Diikuti oleh 108 peserta dari cabang dan komisariat se-DIY, Musyda XXI IMM DIY ini akan berlangsung selama 3 hari, Jumat-Ahad (22-24/12) di dua tempat berbeda. Setelah pembukaan dan sidang pleno 1, esok dan lusanya akan berlanjut di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta untuk agenda Laporan Pertanggungjawaban, Pembahasan Program dan Kebijakan, hingga puncaknya pemilihan Ketua Umum dan Formatur DPD IMM DIY periode 2023-2025. (*) 

Wartawan: Dzikril Firmansyah