YOGYA – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) M. Ikhwan Ahada, S.Ag., M.A. secara resmi melepas keberangkatan kontingen Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah DIY menuju Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah di Balikpapan, Kalimantan Timur. Pelepasan dilaksanakan di Halaman Komplek Gedung Dakwah Muhammadiyah DIY Jalan Gedongkuning, pada hari Senin (20/2), pukul 21.00 WIB.

Dalam sambutan singkatnya, Ikhwan menjelaskan jika DIY itu small but beautiful and powerful. Karena itulah, ia mengimbau kepada kader Pemuda Muhammadiyah untuk menjadikan Muhammadiyah sebagai wajah dari DIY itu sendiri.

“Kita harus menunjukkan bahwa Muhammadiyah itu di wajahnya Daerah Istimewa Yogyakarta, dan kontingen itu ada di teman – teman Pemuda Muhammadiyah DIY beserta daerah – daerahnya,” jelas Ikhwan di hadapan anggota kontingen DIY.

Di samping itu, kata Ikhwan, para Pemuda Muhammadiyah DIY ini juga nantinya diharapkan dapat meneruskan estafet kepemimpinan PWM DIY di masa mendatang.

“Boleh saya katakan, wajah – wajah yang berangkat inilah yang nanti pada akhirnya akan menyambung estafet kepemimpinan kami semua di PWM,” sambung Ikhwan.

Pada kesempatan ini juga, Ikhwan mengajak kepada seluruh kader Pemuda Muhammadiyah DIY untuk ikut serta mengawal Muktamar agar menjadi Muktamar yang bermartabat dan berkeadaban.

“PWPM DIY dan PDPM se-DIY menjadi aktor utama dalam menjaga ruh ideologi Muhammadiyah yang berkemajuan itu,” lanjutnya.

Terkait dengan Islam Berkemajuan, dalam implementasinya tentu mengarah kepada aqidah yang lurus, kembalinya Qur’an dan Sunnah, membuka cara berpikir dengan ijtihad dan tajdid, serta think globally but locally act, yang bisa diartikan dengan membuka pikiran secara luas meskipun bertindak dengan cara lokal.

“Saya kira teman – teman Pemuda sangat paham dengan ini semuanya, dan implementasinya adalah menjaga marwah DIY yang menjadi etalase Muhammadiyah di percaturan nasional hingga internasional,” papar Ikhwan.

Oleh karena itu, Ikhwan berpesan kepada segenap kader Pemuda Muhammadiyah DIY untuk senantiasa ber-fastabiqul khoirot dengan tiga makna slogan, yakni selektif, komparatif, dan kompetitif.

“Bawalah tiga slogan tersebut, insyaallah kader Pemuda Muhammadiyah akan menjadi orang – orang khoir atau dalam pengertian lain orang-orang yang terseleksi, berani dikomparasikan, sekaligus mampu berkompetisi,” ujar Ikhwan.

Menurutnya, bukan soal menang atau siapa yang harus menjabat, tetapi lebih dari itu, dengan membawa amanah ini, semoga kesuksesan dan dampaknya bisa dibawa hingga akhirat kelak.

Maka dari itu, Ikhwan mengucapkan selamat menempuh perjalanan kepada Kontingen Pemuda Muhammadiyah DIY menuju Muktamar di Balikpapan.

“Selamat jalan teman – teman pemuda, tegak dan jaga marwah Muhammadiyah di mana pun. Saya dan PWM beserta semua yakin, teman – teman semuanya satu niat saja, yaitu Li I’laai Kalimatillah, yang artinya untuk Menegakkan Kalimat Allah,” ucap Ikhwan disertai dengan doa bersama untuk keberangkatan Kontingen DIY.

Kontingen Pemuda Muhammadiyah DIY berjumlah 14 orang peserta dan 18 penggembira. Untuk peserta sendiri, terdiri dari 4 orang dari wilayah dan 2 orang dari daerah. Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah akan berlangsung pada tanggal 21 – 24 Februari 2023. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah