Silaturahmi dan Mancing Bersama IPM dengan LSBO PWM DIY

BANTUL –Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PW IPM DIY) Bidang Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga (ASBO) mengadakan silaturahmi dengan Lembaga Seni Budaya dan Olahraga Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (LSBO PWM) DIY, Jumat sore (24/9). Acara dilaksanakan di Enthok Rempah Imogiri, Bantul.

Dari LSBO yang hadir adalah Akhir Lusono, S.Sn., M.M. (Ketua) dan Eka Wuryanta, S.Pd. (Sekretaris). Sedangkan dari IPM diwakili lima pimpinan termasuk Ketua Bidang ASBO, Slamet Nur Hidayat. 

Mula-mula sambil mengobrol santai para pimpinan LSBO dan IPM memancing bersama di empang di bagian belakang rumah makan tersebut. Dengan meminjam alat pancing yang sudah disediakan pihak rumah makan, mereka menangkap beberapa nila kecil dan besar.

Kegiatan berlanjut dengan diskusi ringan untuk sharing visi dan misi program satu sama lain secara santai. Akhir Lusono menyampaikan bahwa LSBO telah berupaya memberi warna dalam Muhammadiyah melalui kegiatan-kegiatan kebudayaan dan olahraga.

“Banyak sebetulnya yang memberi perhatian pada kebudayaan di Muhammadiyah,” tuturnya.

Ia menyebutkan beberapa kegiatan, salah satunya ialah ketoprak yang pernah dilaksanakan ketika dirinya masih di LSBO Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta.

Dalam kegiatan itu bahkan hadir Din Syamsuddin yang ikut bermain peran. Ada juga Olimpiade Bahasa Jawa pada tahun 2017 dan 2018. LSBO juga beberapa kali aktif mengadakan kegiatan olahraga berupa jemparingan atau seni panahan. Kegiatan-kegiatan ke depan harapannya bisa dikolaborasikan dengan IPM dan organisasi otonom lainnya.

Bidang ASBO PW IPM DIY yang baru saja melaksanakan Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) turut berbagi rencana-rencana program. Terdapat kurang lebih tujuh program yang melingkupi bidang kebudayaan dan keolahragaan.

Dalam waktu dekat, rencananya LSBO PWM DIY dan PW IPM DIY akan berkolaborasi mengadakan sowan dan diskusi bersama budayawan. Ini menjadi salah satu ikhtiar membumikan diskusi soal kebudayaan yang dirasa masih kering di Muhammadiyah.

“Semoga ASBO bisa turut merambah ke semua sektor kebudayaan dan olahraga untuk wadah apresiasi pelajar Muhammadiyah,” kata Slamet. (*)

 Wartawan: Ahimsa W Swadhesi
Editor: Heru Prasetya