PCIPM Bambanglipuro Gelar Fortasi dengan Outing Class ke Museum Muhammadiyah

BANTUL - Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PCIPM) Bambanglipuro selenggarakan Forum Taaruf dan Orientasi bagi para siswa-siswi baru sekolah Muhammadiyah. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (20/7) di Museum Muhammadiyah Yogyakarta. Pemilihan tempat ini, menurut Rizal, sekretaris PCIPM Bambanglipuro, karena konsep Fortasi 2024 yang berbeda dari tahun sebelumnya.

“Kita memiliki keinginan untuk kegiatan Fortasi 2024 yang berbeda, kali ini kegiatan fortasi tidak dilakukan di Bambanglipuro namun kita mengadakan di Museum Muhammadiyah Yogyakarta,” katanya.

Pemilihan tempat ini juga sesuai dengan tema yang diusung Fortasi 2024 yaitu “Be Happy Learn Of History #HappyTanpaBully”. Tema ini diambil karena PCIPM Bambanglipuro ingin siswa-siswi belajar dan mengenal lebih jauh tentang Persyarikatan Muhammadiyah dari awal berdiri hingga kini masih eksis dan bertahan menebarkan kebaikan. Selain itu, ini juga bagian dari penyegaran setelah materi-materi berat di Fortasi masing-masing.

Jelang Usia 1 Abad, Ketum PWNA DIY: NA Terus Bergerak Mengedukasi dan Beraksi

“Ada beberapa pertimbangan, salah satunya bahwa mungkin siswa/siswi baru sudah dipaparkan materi yang dirasa akan membosankan saat Fortasi di Sekolah, Maka dari itu kali ini kita ,mengajak untuk outing class dan belajar Sejarah secara langsung di Museum Muhammadiyah” terang Rizal.

Fortasi kali ini turut dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bambanglipuro,yang di wakilkan oleh Ayahanda Galih Adhi Isak Setiawan, Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Bambanglipuro, dan Ketua Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PDIPM) Bantul, Syauqi Marsha Taqqiyudin.

Kontributor: Indah N. Hidayah

Ketum PP NA: Tiap Jam Terjadi 3 Kasus Kekerasan Seksual