Kemenag dan PWM DIY Komitmen Atasi Persoalan Umat di DIY

YOGYA – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY) menerima kunjungan dan silaturahim dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi DIY, Selasa (30/7).

Kedatangan Kanwil Kemenag DIY ke Gedung Dakwah PWM DIY yang diwakili oleh Dr. Ahmad Bahiej, S.H., M.Hum. selaku Kakanwil bersama jajarannya disambut langsung oleh Ketua PWM DIY, Dr. M. Ikhwan Ahada, M.A. bersama Sekretaris Arif Jamali Muis, M.Pd., serta jajaran wakil ketua, yaitu Gita Danu Pranata, M.M., Dr. M. Riduwan, S.E., M.Ag., Dr. Sapardiyono, S.Hut., M.H., Dr. Yayan Suryana, M.Ag., Ridwan Furqoni, M.P.I., Dr. Iwan Setiawan, M.S.I., dan Wakil Sekretaris Dr. Farid Setiawan, M.Ag.

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat di waktu sore hari ini, Ahmad Bahiej yang baru diangkat sebagai Kakanwil pada 16 Juli 2024 menyatakan sangat senang bisa bersilaturahim dengan PWM DIY.

"Ini adalah kunjungan pertama kali saya selaku Kakanwil Kementerian Agama DIY ke ormas Islam tertua di Indonesia dan DIY, yaitu Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY," ucapnya. 

Kunjungan ini membahas banyak hal, mulai dari perkenalan antara Kemenag dan PWM DIY, isu-isu terkini, agenda kerjasama, hingga hal-hal lainnya. Bahiej mengatakan kalau kerjasama yang sudah terjalin sejak lama antara Kementerian Agama dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY ini harus bisa dikembangkan lebih lanjut. 

“Kerjasama (Kemenag dan PWM DIY-red) harus dikembangkan dan dilanjutkan. Beberapa persoalan-persoalan tentang umat yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta tentu tidak bisa hanya diselesaikan oleh Kementerian Agama. Akan tetapi juga harus berkolaborasi dengan pengurus Muhammadiyah," paparnya. 

Ad hal banyak yang bisa dikolaborasikan, mulai dari sisi pendidikan, pembinaan umat, penerangan islam, dakwah dan lain-lain. Bahiej menambahkan, beberapa program juga sudah berjalan dan beberapa hal yang bisa dikembangkan di dalam ranah ranah yang belum tersentuh oleh kedua belah pihak baik oleh Kementerian Agama maupun Muhammadiyah.

Sementara dari PWM DIY menyambut baik silaturahim dengan Kemenag DIY pada Selasa Sore ini, sebagai upaya untuk bersinergi dan berkohesi dalam memberikan yang terbaik kepada negeri. 

Ikhwan Ahada dalam kesempatan ini mengatakan bahwa PWM DIY siap menjalin interaksi dan kerja sama dengan siapapun demi kemajuan DIY.

"Kami sangat berbahagia, kerja sama ke depan kita lanjutkan dan diperluas. Kolaborasi, sinergi, dan kohesi menjadi semangat bersama bagaimana membawa umat di DIY lebih baik," kata Ikhwan.

Ikhwan juga menyampaikan beberapa problematika yang menurutnya harus lebih diperhatikan baik oleh Muhammadiyah dan Kemenag di DIY, terutama terkait persoalan anak-anak dan remaja. Seperti klitih, kesehatan fisik dan mental, stunting, dan lainnya.

Untuk itu, PWM DIY siap bekerjasama dengan Kemenag dalam berbagai program yang bisa dikolaborasikan.

"Saya kira banyak program lapangan yang bisa kami garap bersama. Kami insya Allah komitmen untuk bergerak di bidang sosial kemanusian dan bagian spiritual. Kami siap jika ada arahan, dengan kolaborasi dan kohesi bersama kekuatan ormas keagamaan dan sosial," pungkas Ikhwan. (*)