ads
Silaturahmi Ambulanmu se-DIY Bangun Keakraban dan Profesionalisme Relawan

Silaturahmi Ambulanmu se-DIY Bangun Keakraban dan Profesionalisme Relawan

Smallest Font
Largest Font

KULON PROGO - Silaturahmi ambulans Muhammadiyah se-DIY adalah agenda tahunan yang rutin dilaksanakan di berbagai lokasi secara bergilir di 4 kabupaten dan 1 kotamadya. Tahun ini, acara tersebut diadakan di Kompleks Kantor Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo, pada Kamis (9/5).

Acara ini digagas oleh Pengurus AmbulanMU DIY dan Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) PWM DIY dengan tujuan untuk mempererat hubungan antar driver dan relawan ambulans Muhammadiyah se-DIY, membentuk keakraban sebagai satu keluarga besar Muhammadiyah. Selain itu, acara ini juga digunakan sebagai sarana untuk menyampaikan informasi dan pengetahuan terkait tugas driver dan relawan ambulans.

Advertisement
ads
Scroll To Continue with Content

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 450 peserta, terdiri dari driver dan relawan ambulans dengan sekitar 150 armada AmbulanMU se-DIY. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan ambulans Muhammadiyah dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Beberapa tokoh yang turut hadir antara lain pimpinan PWM DIY, PDM Kulon Progo, PCM Kalibawang, Forkompimkap Kalibawang, serta Lurah Banjararum. Acara ini juga menghadirkan Ir. H. Ahmad Syauqi Soeratno, MM, Bendahara Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang juga anggota DPD RI terpilih Yogyakarta dari unsur Muhammadiyah. Syauqi menekankan pentingnya peran ambulans Muhammadiyah dalam membantu masyarakat dan pemerintah, serta pentingnya memanfaatkan armada ini untuk misi kemanusiaan.

“Mohon jaga niat baik ini. Menjadi relawan ambulans Muhammadiyah adalah tugas mulia yang akan menjadi amal jariyah kita kelak,” ujarnya.

Syauqi juga berpesan agar driver ambulans Muhammadiyah bersikap ramah, menjaga integritas, dan profesionalitas saat bertugas melayani masyarakat.

“Tidak mudah emosi serta kemrungsungan karena Muhammadiyah adalah organisasi besar maka diharapkan ambulans Muhammadiyah juga bisa menjalankan tertib secara administrasi,” tambahnya.

Acara silaturahmi ditutup dengan ramah tamah di antara seluruh driver dan relawan, diakhiri dengan konvoi bersama menggunakan “Strobo only no sirine” sambil mematuhi aturan lalu lintas. 

Sebanyak 150 unit Ambulan Muhammadiyah (AmbulanMU) DIY yang tersebar di seluruh daerah dan cabang menjadi kekuatan dakwah dan syiar persyarikatan di bidang layanan sosial, memberikan banyak kontribusi nyata bagi masyarakat.

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow