Jelang Musywil XXIII, Inilah 23 Calon Formatur PW IPM DIY
YOGYA - Beberapa hari jelang bergulirnya Musyawarah Wilayah (Musywil) XXIII, Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) D.I. Yogyakarta telah melakukan persiapan di segala aspek, termasuk para calon formatur yang akan melanjutkan suksesi kepemimpinan untuk periode berikutnya.
Pada Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpiwil) pra-Musywil yang diselenggarakan pada hari Ahad (23 Rabiul Awal 1445 H bertepatan 8 Oktober 2023) di Gedung KH. Ibrahim Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Panitia Pemilihan Wilayah (Panlihwil) telah menetapkan calon formatur pada Musywil XXIII IPM DIY.
Sebelumnya, Ketua Panlihwil Zaki Anwar memaparkan proses penjaringan dimulai dengan pihaknya mengirimkan "Surat Pemberitahuan Rekomendasi Usulan Bakal Calon Formatur ke PW IPM DIY dan PD IPM se-DIY" pada 9 September 2023. Kemudian sampai pada tanggal 16 September, Panlihwil menerima nama-nama yang diusulkan tersebut yang berjumlah 25 calon formatur sementara.
"Dari 25 calon formatur sementara ini, sampai tanggal 26 September (batas pengumpulan berkas persyaratan) ada 24 orang yang bersedia dan memenuhi persyaratan sebagai calon formatur tetap. Namun ada 1 calon formatur yang mengundurkan diri sehingga total calon formatur tetap sebanyak 23 orang," jelas Zaki pada Kamis (27 Rabiul Awal 1445 H bertepatan 12 Oktober 2023).
Adapun, 23 calon formatur PW IPM DIY pada Musywil XXIII sebagai berikut:
Dhuha Fitriana Nur Rohmah (PW IPM DIY)
Salsabila (PW IPM DIY)
Taufiq Adi Kurniawan (PW IPM DIY)
Tsabita Ikrima Al Arify (PW IPM DIY)
Asysyifa Hasbi Lastaputra (PD IPM Kulon Progo)
Halifah Muzaifah (PD IPM Kulon Progo)
Roihanatul Mufidah (PD IPM Kulon Progo)
Zu Almas Syifa (PD IPM Kulon Progo)
Arma Maksum Khoirudin (PD IPM Bantul)
Hani Naufalia Firdaus (PD IPM Bantul)
Naufal Labiba Wildan (PD IPM Bantul)
Zulfa Amirul Mu'adzafah (PD IPM Bantul)
Annisa Hasna 'Abidah (PD IPM Gunungkidul)
Muazanah Zahra Ananda (PD IPM Gunungkidul
Muchlis Fatahilah (PD IPM Gunungkidul)
Anisa Nuraida Rahmah (PD IPM Sleman)
Muhammad Fachru Najib (PD IPM Sleman)
Muhammad Hafizh Hanafi (PD IPM Sleman)
Zidna Navela Kamelia (PD IPM Sleman)
Audza Izba Alhaq (PD IPM Kota Yogyakarta)
Hanif Indhie Pratama (PD IPM Kota Yogyakarta)
Muhammad Zulfa Zaidan Ichsanie (PD IPM Kota Yogyakarta)
Qonita Labibah Rahmah (PD IPM Kota Yogyakarta)
Setelah ditetapkan, selanjutnya para calon formatur diharuskan untuk mengikuti uji publik terbuka secara daring. Uji publik ini dibagi menjadi dua seri, pertama di hari Selasa (25 Rabiul Awal 1445 H bertepatan 10 Oktober 2023) dan kedua di hari Rabu (26 Rabiul Awal 1445 H bertepatan 11 Oktober 2023).
Pada uji publik ini, mereka akan memaparkan salah 1 isu yang ditentukan secara acak oleh Panlihwil. Tema isu yang diangkat yakni Inklusivitas IPM DIY, Gerakan Komunitas IPM DIY Berkelanjutan, dan IPM DIY Ramah Lingkungan. Setiap calon formatur diberikan waktu 2 menit, dan setelah itu ada sesi tanya jawab dengan panelis selama 4 menit per satu panelis Karena ada 2 panelis maka total waktu tanya jawab yakni 8 menit. Setelah selesai pemaparan dan tanya jawab dari 1 calon formatur, dilanjutkan oleh calon formatur lain
"Uji publik calon formatur PW IPM DIY periode Musywil XXIII sebagai sarana/ajang bagi para calon formatur untuk menyampaikan suatu ide/gagasan terkait dengan isu-isu di kalangan pelajar, serta menjadi sarana bagi para kader IPM DIY untuk mengenali visi misi para calon formatur," jelas Zaki.
Selain itu, pemilihan pada Musywil XXIII IPM DIY akan menggunakan sistem elektronik atau e-voting, seperti yang digunakan pada Muktamar XXIII IPM pada Agustus lalu. Sebelumnya, dari Panlihwil sudah mengajukan permohonan server e-voting ke UAD dan perangkat pemilihannya ke PP Muhammadiyah.
"Alhamdulillah disetujui semua. Insya Allah segera akan kami input data peserta dan calon formaturnya pasca uji publik," terang Zaki. (*)
Wartawan: Dzikril Firmansyah
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow