PW IPM DIY Luncurkan Dua Karya Pelajar

YOGYAKARTA — Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PW IPM DIY) dalam momentum Milad 61 IPM sukses meluncurkan dua maha karya pelajar. Peluncuran dua karya tersebut dilakukan pada Resepsi Milad di Hall Societet Taman Budaya Yogyakarta, Sabtu (23/7).

Dua Karya tersebut adalah kanal YoutubeMeena Studio dan lagu berjudul Langkah Juang. Meena merupakan kanal yang dikelola para kader IPM DIY. Selain itu, Meena juga menggandeng Lazismu Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sebagai fundraising utamanya.  

Meena Studio diinisiasi oleh tim khusus yang dibentuk oleh bidang Kajian Dakwah Islam (KDI) PW IPM DIY. Pendirian dilatarbelakangi oleh banyaknya generasi muda yang berpandangan sempit, tekstual, dan kaku terhadap ajaran agama Islam. Maka dari itu, perlu adanya gebrakan baru untuk mengenalkan nilai-nilai Islam berkemajuan dan dakwah inklusif.

“Karena Meena ini dimotori oleh bidang KDI, maka tentunya Meena diharapkan mampu menjadi arus baru di tengah dakwah yang dikenal monoton, tekstual dan eksklusif. Aadanya Meena ini juga diharapkan mampu menjadi arus baru dakwah yang inklusif,” tutur Faiz Arwi, Ketua PW IPM DIY bidang KDI.

Sebagai kanal yang dikelola oleh kader IPM, Meena bertujuan untuk melakukan promosi nilai-nilai Islam yang menggembirakan untuk generasi muda.  Nilai-nilai tersebut diimplentasikan dalam tema-tema khusus, seperti: fiqih remaja, ekologi kesehatan produksi, toleransi, serta teknologi dan agama.

Spirit Meena Studio, menurut Ketua Umum PW IPM DIY Racha Julian Chairurrizal, sejalan dengan tema Milad ke-61 IPM, yakni Arus Utama Pelajar Indonesia. “Meena Studio sebagai representasi PW IPM DIY menerjemahkan tema milad ke-61 dengan mendiseminasi nilai-nilai moderasi beragama dan dakwah yang menggembirakan. Dengan semangat ini, Meena Studio sangat relevan dengan PP IPM saat ini,” papar Racha.

Meena menawarkan dua segmen video, yakni Si Paling Kepo dan Surat Suara Meena. Si Paling Kepo merupakan segmen podcast yang berfokus pada tanya jawab agama. Di samping itu, juga menawarkan inovasi baru berupa video monolog di segmen Surat Suara Meena, yang berfokus pada bahasan ekologi kesehatan produksi, fiqih remaja, toleransi, serta teknologi dan agama.

Saat ini, Meena sudah mengunggah dua puluh satu video dan dalam waktu dekat ini, juga akan merilis delapan video baru. Kedepannya, Meena menargetkan mampu mengunggah 60 video yang dibagi dalam tiga termin.

Selain meluncurkan Meena, PW IPM DIY melalui Bidang Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga (ASBO) juga meluncurkan lagu yang berjudul Langkah Juang. Lagu ini ditulis oleh Latifah Dewi Purwitasari , Sekretaris PW IPM DIY bidang KDI.

Lagu tersebut merepresentasikan perjuangan seorang aktivis yang merawat dan mengawal umat. Langkah Juang merupakan suara hati yang menceritakan perjuangan aktivis dalam dinamika berorganisasi yang bersinggungan langsung dengan masyarakat.

Langkah Juang, tambah Racha, bukan hanya warisan yang ditinggalkan oleh PW IPM DIY periode 2021-2023. Tetapi juga diharapkan menjadi metode dakwah kultural yang menggembirakan, selain melalui Meena Studio.

“Selain menjadi legacy periode ini, lagu Langkah Juang diharapkan sebagai salah satu metode dakwah menggembirakan selain Meena.” kata Racha. (*)

---

Wartawan: Dzikril Firmansyah