Orientasi Kader Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan di Sekolah Lahirkan 90 Kader Kesehatan 

BANDA ACEH - Orientasi Kader Kesehatan ini merupakan Program Gerakan Nasional Muhammadiyah dalam mendukung pemerintah menuntaskan kasus tengkes (stunting) dan perbaikan gizi buruk pada anak-anak sekaligus penuntasan kasus anemia, Jum'at (11/10) di gedung Asrama Haji Banda Aceh.

Gerakan ini merupakan kerjasama Majelis Pembinaan Kesehatan Umat yang yang dipimpin Dr. dr. Safrizal Rahman, M.Kes., Sp.OT, Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal (Dikdasmen dan PNF) Aceh yang diketuai oleh Dr. Iskandar Muda Hasibuan, S.Pd, M.I.Kom, Lembaga Pembinaan Pesantren Drs. Tgk. Adnan Pante Kulu bersama Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh, Dr. Basri Aramico, SKM, M.KM.

Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan bertujuan untuk meningkatkan edukasi dan pembahaman kesehatan, memperluas cakupan pemberdayaan masyarakat dalam upaya perbaikan gizi dan pencegahan stunting di Sekolah maupun Madrasah Muhammadiyah di 4 (empat) provinsi di Indonesia, yaitu Aceh, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah dan Maluku Utara.

Alfridsyah Ketua MPKU Muhammadiyah Aceh menjelaskan bahwa orientasi kader ini telah melahirkan 90 Kader kesehatan di sekolah - sekolah Muhammadiyah yang diharapkan mampu mensosialisasikan perlunya makan bergizi biar generasi muda kita sehat sehingga dalam melahirkan kepemimpinan yang berkemajuan.

A. Malik Musa ketua Muhammadiyah Aceh dalam sambutannya kader kesehatan ini merupakan bentuk kepedulian Muhammadiyah Aceh dalam menurunkan angka stunting diseluruh provinsi Aceh dan mengharap generasi muda Aceh tercukupi kebutuhan gizinya dalam kehidupan sehari-hari.

Terkait Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan, ia merasakan sangat penting dan perlu diperluas cakupannya hingga ke pelosok desa sehingga kampanye promosi kesehatan untuk pencegahan masalah gizi seperti senam kebugaran serta penyuluhan kesehatan lain sangat diharapkan untuk terus dilakukan di setiap daerah Aceh.

Pada kesempatan yang berbeda Iskandar Muda Hasibuan menjelaskan bahwa sekolah-sekolah Muhammadiyah sudah dari awal telah menerapkan pola hidup sehat dilingkungan sekolah diantranya telah meluncurkan kantin sehat disemua sekolah Muhammadiyah Aceh. 

Guru-guru Muhammadiyah juga berperan aktip mensosialisasikan makanan sehat dan bergizi pada peserta didik, dimana orientasi kader kesehatan ini merupakan salah satu kepedulian Majelis Dikdasmen dan PNF dalam aksi nyata menyiapkan generasi Muhammadiyah yang sehat, tangguh dan berkemajuan dan berperan aktip mensosialisasikan makanan yang sehat dan bergizi di semua sekolah Muhammadiyah.

Lanjutnya, Iskandar Muda Hasibuan mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas peran Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan kerja samanya dengan Muhammadiyah Aceh untuk penyelenggaraan Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan di Provinsi Aceh. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas program untuk kesehatan remaja sekaligus pencegahan stunting. 

Wakil ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Muhammadiyah H. R. Alpha Amirrachman, M.Phil., Ph.D. mengharapkan program ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan atau berkelanjutan sehingga generasi muda kita sehat berkemajuan.

Lanjutnya, Majelis Dikdasmen menaruh perhatian yang luar biasa terhadap masalah kesehatan anak di sekolah, termasuk orientasi kader kesehatan yang telah melahirkan 90 Kader Kesehatan di sekolah Muhammadiyah.

Di Akhir penyampaian beliau mengucapkan terimakasih atas kerjasama kegiatan ini ke Dinas Kesehatan Aceh yang memfasilitasi terlaksananya kegiatan ini sampai selesai.