Mari Berkenalan dengan Saeful Deni: Rektor UMMU dengan Kontribusinya Memberdayakan Masyarakat Maluku Utara

YOGYA – Pada penyerahan Anugerah Hamengkubuwono IX dalam Dies Natalis ke-75 Universitas Gadjah Mada, Kamis (19/12), para kader Muhammadiyah mampu membawa pulang penghargaan tersebut. 

Seperti Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan dua akademisi Muhammadiyah, yaitu Saeful Deni (Rektor Universitas Muhammadiyah Maluku Utara atau UMMU) dan Susanti (Dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto).

Salah satu yang menarik, ada Saeful Deni. Pria kelahiran 15 Februari 1973 di Tolonuo, Kabupaten Tobelo itu menerima Anugerah Hamengkubuwono IX untuk kategori Pemberdayaan Masyarakat dan Pengentasan Kemiskinan. 

Sebagai akademisi yang juga alumni UGM di studi Magister Ilmu Administrasi, Saeful sangat bersyukur menerima Anugerah Hamengkubuwono IX dari UGM. “Kami sangat berbangga karena berbagai macam pengetahuan dan materi yang diberikan selama ini menjadi sesuatu yang luar biasa. Sehingga begitu pulang, kami melakukan semacam pengetahuan praksis terhadap masyarakat di Maluku Utara,” ucap Saeful.

Adapun, upaya yang dilakukan olehnya terwujud dalam program dari UMMU itu sendiri, Yakni, dengan memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang kurang mampu serta mengirim mahasiswa ke luar negeri untuk melakukan Kuliah Kerja Nyata di Thailand dan Malaysia serta beberapa negara lainnya.

“Program - program ini sudah berjalan selama beberapa tahun dalam satu periode dan terus berlanjut untuk mengembangkan orang - orang yang dulunya tidak punya kemampuan menjadi sangat terampil dan berdaya,” ucap Sekretaris PW Pemuda Muhammadiyah Maluku Utara periode 2006-2009 itu.

Selain di UMMU, secara pribadi ia juga melakukan berbagai penelitian di Maluku Utara, seperti studi sosial budaya di Kepulauan Morotai, studi kualitas pendidikan, implementasi penerimaan bansos untuk masyarakat di Maluku Utara, dan masih banyak lagi. Di samping juga banyak mempublikasi buku dan jurnal penelitian nasional maupun internasional, serta kerap menghadiri konferensi nasional dan internasional.

Dengan menerima Anugerah Hamengkubuwono IX, Saeful berharap dirinya dapat meningkatkan kontribusi dengan berbagai usahanya melalui program dan kegiatan di UMMU.

“Tentunya, ke depan jika program - program tersebut (beasiswa dan KKN) bisa berjalan kembali, insya Allah akan berkelanjutan. Ke depannya, UMMU ingin meningkatkan hubungan kerja sama dengan berbagai mitra perguruan tinggi tingkat nasional,” tandas Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Maluku Utara periode 2016-2020 itu.