Dua Pekan Pasca Banjir dan Longsor, Desa Terisolir di Latimojong Jadi Fokus MDMC
LUWU – Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kab. Luwu tetap konsisten tangani beberapa desa terisolir yang terdampak cukup parah di Kec. Latimojong. Adapun jembatan utama di Desa Kadundung, Kec. Latimojong yang juga menjadi jalan kabupaten masih dalam kondisi terputus. Hingga saat ini telah dilakukan pembersihan massal oleh MDMC, warga serta pemerintah daerah.
Selain itu, dilaporkan juga bahwa masih ada 8 desa lainnya di Kec. Latimojong yang terisolir dan belum mendapatkan layanan penuh lantaran medan yang sangat curam disertai banyaknya titik longsor sehingga sulit dijangkau oleh mobil.
Zulkifli, Koordinator Poskoor Muhammadiyah Luwu, menyebutkan bahwa MDMC Kab. Luwu saat ini berfokus memberikan layanan dan distribusi bantuan di daerah tersebut menggunakan motor trail.
Dengan bantuan tim relawan gabungan dari MDMC Wilayah Sulawesi Selatan, Zulkifli menyampaikan bahwa pihaknya berupaya konsisten menyalurkan bantuan berupa logistic, hygiene kit dan makanan siap saji dari posko induk ke Kec. Belopa.
Selain itu, layanan kesehatan dan psikososial juga masih terus didirikan oleh MDMC Kab. Luwu mengingat banyaknya warga terdampak dari Kec. Latimojong yang mengungsi di kecamatan lainnya dan mengalami gangguan penyakit gatal-gatal serta saluran pernapasan atau ISPA.
“Karena rumah warga banyak yang hancur dan hanyut terbawa longsor, makanya sampai saat ini warga masih mengungsi di kecamatan tetangga. Di lapangan, mungkin masih ada juga warga yang tidak terjangkau bantuan dari pihak lainnya,” ujar Zulkifli pada Selasa (21/5).
Dirinya juga menyebutkan bahwa layanan kesehatan dari MDMC, dioperasikan di masing-masing titik posyan secara menetap dan terkadang mobile ke lokasi lainnya berdasarkan panggilan mendesak.(*)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow