Alhamdulillah, Tiga Cabang Ranting DIY Jadi Juara di CRM Awards V
YOGYA – Prestasi membanggakan diraih oleh Pimpinan Cabang dan Ranting Muhammadiyah dari DI Yogyakarta. Dalam CRM Award V yang bertepatan pada Rakornas Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCRPM) PP Muhammadiyah di Palembang, ada tiga cabang dan ranting Muhammadiyah dari DIY berhasil menjadi juara sebagai cabang ranting terbaik.
Tiga cabang dan ranting itu, antara lain: PCM Minggir, PCM Bantul Kota, dan PRM Nogotirto. PCM Minggir menjadi juara ke-2 dan PCM Bantul Kota sebagai juara harapan 1 pada kategori cabang unggulan. Sedangkan PRM Nogotirto memperoleh juara ke-2 di kategori ranting unggulan.
Hasil ini tentunya diapresiasi oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY. Cahyono, S.Ag. selaku wakil ketua yang membidangi LPCRPM mengucapkan selamat atas pencapaian yang diraih PCM Minggir, PCM Bantul Kota, dan PRM Nogotirto.
“Alhamdulillah. Selamat atas capaian prestasi Cabang Ranting Unggul Tingkat Nasional untuk PRM Nogotirto, PCM Minggir, dan PCM Bantul dengan keunggulan dan kekhasan Program masing-masing” kata Cahyono dengan rasa syukur.
Menurutnya, proses panjang yang telah ditempuh oleh mereka sejak dari tingkat daerah, wilayah hingga lolos menjadi finalis tingkat pusat/nasional adalah proses wajib untuk mengekspos keunggulan Cabang Ranting masing-masing yang selama ini mereka kerjakan untuk menghidupkan Persyarikatan.
“Dalam proses panjang ini mereka harus 'bersaing' ketat secara positif atau lebih tepatnya berfastabiqul khairat dengan cabang ranting skala nasional yang menjadi unggulan daerah dan Wilayahnya. Maka capaian ini tentu menjadi kebanggaan bagi Muhammadiyah DIY,” ucap Cahyono.
Ia berharap dengan capaian ini tambah semangat untuk menjadi yang terunggul di masa depan dan dapat menjadi inspirator dan motivator bagi Cabang Ranting yang lainnya.
“Terima kasih kepada semua pihak dari Ranting, Cabang, Daerah hingga Wilayah yang telah suport memberikan dukungan maksimal terhadap keikutsertaan Finalis Cabang Ranting dari DIY dalam Cabang Ranting & Masjid Award Tingkat Nasional yang diselenggarakan LPCRPM Pusat,” tuturnya.
Ketua LPCRPM PWM DIY, Agus Yulianto, M.Pd. menerangkan proses penilaian cabang, ranting, dan masjid unggulan. Proses diawali dari LPCRPM PWM DIY yang mengirimkan borang kepada cabang ranting masjid lewat perantara LPCRPM PDM se-DIY. Dari daerah mengirimkan masing-masing 3 cabang, ranting, dan masjid.
"Setelahnya, proses seleksi diserahkan kepada LPCRPM Pusat. Dari LPCRPM PWM DIY mengirimkan masing - masing 6 cabang, ranting, dan masjid," ujar Agus.
Dari LPCRPM mengadakan penilaian secara virtual, maka terpilih 3, yaitu PCM Minggir, PCM Bantul, dan PRM Nogotirto. Ke-3 cabang dan ranting itu kemudian mengikuti expo di Palembang. bertepatan dengan Rakernas LPCRPM PP Muhammadiyah.
Rangkaian kegiatan prosesnya sangat panjang, mulai dari menyiapkan administrasi, keunggulannya masing - masing. LPCRPM PWM DIY turut mengapresiasi cabang ranting masjid yang telah berusaha untuk mengikuti penilaian ini.
"Kami berharap, yang juara ini bisa menjadi guru dan belajar bersama untuk menjadi cabang ranting masjid terbaik dan unggul. Belajar bagaimana proses menjadi cabang ranting masjid unggul itu, kami harapkan para juara bisa mengimbaskan," harap Agus.
Terkait kriteria cabang ranting masjid unggulan berdasarkan pada instrumen yang sudah dibuat. Seperti program unggulan, pengajiannya berapa kali dalam sebulan, gerakan jamaahnya, kegiatan perekonomian, apakah keuangannya terintegrasi dengan lazismu, dan hal - hal pendukung lainnya.
Para juara yang disebutkan tadi juga memiliki keunggulan yang menarik di mata LPCRPM PP Muhammadiyah. Seperti PCM Bantul memiliki Kantor Layanan Lazismu yang mampu mengumpulkan uang sebanyak 1 miliar rupiah per tahun, lalu PCM Minggir memiliki program unggulan berupa pemberdayaan di pertanian, hingga PRM Nogotirto punya puluhan badan usaha milik Muhammadiyah.
"Keunggulan inilah yang mereka tampilkan di expo," kata Agus.
Dari para juara tersebut, diharapkan ada sekolah kader penggerak cabang ranting masjid, jadi tiap cabang, ranting, dan masjid bisa mengirimkan perwakilannya untuk belajar kepada para juara ini untuk bagaimana cara menjadi unggul dan terbaik.
"Dengan demikian, semoga cabang ranting masjid lainnya termotivasi untuk bisa menjadi unggul dan terbaik di kesempatan berikutnya," tandas Agus. (*)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow