Rumah Singgah Pasien Muhammadiyah Resmi Berdiri

SLEMAN – Majelis Pelayanan Sosial (MPS) PWM DIY meresmikan berdirinya Rumah Singgah Pasien Muhammadiyah (RSPM) Darah Istimewa Yogyakarta. Acara soft opening berlangsung di Gedung RSPM kompleks Masjid Az Zahro, Jombor, Sinduadi, Mlati, Sleman, Senin (8/11).

Hadir dalam acara tersebut Ketua MPS PWM DIY Ridwan Furqoni,  Ketua PWM DIY H. Gita Danupranata, dan Ketua Badan Pengurus Lazismu PP Muhammadiyah Mahli Zainuddin Tago. Juga dihadiri Lazismu DIY, PDM Sleman sampai tingkat ranting setempat.

RSPM DIY ini dulunya adalah Kantor PDM Kabupaten Sleman yang sudah beberapa tahun ini pindah di Sawahan, Pandowoharjo, Sleman. Acara soft opening disertai dengan penyerahan bantuan operasional layanan kesehatan PKU Surya Melati. RSPM merupakan amal usaha pertama di bidang social.

Ridwan Furqoni mengakui, saat ini banyak pasien, terlebih dari luar Jawa yang datang ke rumah sakit di DIY untuk berobat. Karena itu mereka sangat membutuhkan rumah singgah.

“Selain itu, banyak sekali pasien berasal dari kalangan kurang mampu untuk tinggal sementara di DIY,” jelas Ridwan. Kendala tersebut, lanjutnya, banyak yang mengakibatkan pengobatan tidak selesai.

Sebagaimana semangat Muhammadiyah sejak kelahirannya, para relawan dari MPS PWM DIY bersama seluruh elemen persyarikatan turut berusaha untuk memberikan solusi atas telantarnya pasien kurang mampu tersebut. Karena itu, hadirlah RSPM sebagai jawabannya.
“Semoga ini bisa menjawab permasalahan terkait keterlantaran pasien beserta masalah-masalah aktual lainnya,” kata Ridwan.

Mahli Zainuddin Tago dari Lazismu PP Muhammadiyah mengapresiasi program RPSM yang diinisiasi MPS PWM DIY. Menurutnya, berdirinya RPSM tidak akan terwujud apabila semua pihak baik dari dalam maupun luar persyarikatan Muhammadiyah tidak bergerak bersama.

“Semua pihak yang terlibat dalam peresmian RSPM tentunya memiliki porsinya masing-masing. Insya Allah program ini sangat tepat dalam segala hal. Ke depannya bisa dikembangkan lagi menjadi Islamic Center atau sejenisnya,” kata Mahli.

Sementara itu, Gita Danupranata turut mengapresiasi berdirinya RSPM tersebut. Terlebih diresmikannya RSPM ini dilaksanakan menjelang Milad 109 Muhammadiyah.

“Semoga RSPM di DIY bisa menjadi inspirasi bagi seluruh pihak di persyarikatan agar menjaga kebersamaan, terutama dari pusat hingga ranting,” pungkas Gita. (*)

 Wartawan: Dzikril Firmansyah Atha Ridhai
Editor: Heru Prasetya