YOGYA – Setelah Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menyelenggarakan Muktamar XVIII pada Februari 2023, hal serupa juga diikuti oleh segenap Pimpinan Wilayah (PW) se-Indonesia dengan melaksanakan Musyawarah Wilayah (Musywil).

Salah satunya Daerah Istimewa Yogyakarta yang bersiap menyambut Musywil XVII dengan tuan rumah kali ini di Kota Yogyakarta. Persiapan diawali dengan peluncuran Logo Musywil XVII Pemuda Muhammadiyah DIY pada Kamis (30/3) melalui akun Instagram resmi PWPM DIY @pemudamuhdiy.

Logo dibuat selama sepekan oleh Zidan Yusron Wijanarko, seorang kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Cabang Bulaksumur Karangmalang (BSKM). Kini Zidan bekerja di iFrame Multimedia.

Bentuk logo merupakan gabungan beberapa unsur dari Muhammadiyah dan identitas dari Kota Yogyakarta sebagai tuan rumah. Adapun filosofi dari logo Musywil XVII sebagai berikut:

• Logo Pemuda Muhammadiyah

Setangkai kuncup melati dengan dua daun di atas pita bersemboyan Fastabiqul Khairat (huruf Arab).

• Tugu Pal Putih Jogja

Monumen yang menandakan lokasi pelaksanaan Musywil XVII di Kota Yogyakarta. Merupakan salah satu landmark paling terkenal di Kota Yogyakarta.

• Motif Batik Sido Mukti

Merupakan salah satu warisan budaya Jawa yang populer. Sido Mukti bermakna “menjadi sejahtera dan mulia”. Sesuai dengan tema Musywil kali ini, yaitu menjadi Mandiri dan Berbudaya.

• Sinar Matahari

Impian Kiai Ahmad Dahlan agar Muhammadiyah bisa menjadi organisasi yang menyinari (mencerahkan) hati dan pikiran masyarakat di mana saja dengan ajaran-ajaran Islam yang benar berdasarkan Al-Qur’an dan As-sunnah.

Musywil XVII Pemuda Muhammadiyah DIY mengusung tema “Pemuda Muhammadiyah Mandiri dan Berbudaya” dan akan berlangsung pada 3 – 4 Juni 2023. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah