YOGYA - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY) resmikan masjid-masjid pada beberapa titik di Gunungkidul dan Sleman. Peresmian ini selain dilakukan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, juga didampingi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gunungkidul dan Sleman, pemerintah setempat, perwakilan wakif, tamu kehormatan, bersama warga sekitar yang bergembira.

Peresmian masjid ini dilakukan selama dua hari berturut-turut, Sabtu-Ahad (22 - 23 Rabiul Awal 1445 H bertepatan 7-8 Oktober 2023). Acara peresmian pada hari pertama berlangsung di beberapa lokasi dengan mengambil titik pengajian di Plembon Lor, Playen. Pengajian dilakukan di Masjid Norah Ali Algwaiei, Playen. usai sholat Subuh dengan menggandeng Pengajian Sabtu Pagi (PSP) warga Plembon Lor, Logandeng. Pengajian diisi oleh Majelis Tabligh PDM Gunungkidul kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti tanda diresmikan masjid sebagai sarana ibadah terbuka bagi siapapun yang ingin mengaksesnya.

Ketua PWM DIY Dr. M. Ikhwan Ahada, M.A  berpesan kepada semua khalayak dan warga masyarakat untuk dapat memakmurkan masjid yang sudah sama-sama dibangun.  Selanjutnya antusias warga sangat bergembira menyambut hadirnya masjid di tanah wakaf tersebut.

Kemudian acara beralih untuk meresmikan Masjid Maha Husin Syah dan empat (4) kelas di SD Muhammadiyah Al-Fatih Pathuk. Peresmian dilakukan dengan penandatanganan prasasti oleh perwakilan wakif dan perwakilan wakaf melalui uang. Acara di Patuk sekaligus meninjau proses belajar di kelas yang dilakukan oleh anak-anak di SD Muhammadiyah Unggulan Patuk. Antusiasme warga dan orang tua wali murid juga turut serta berbahagia dengan ditambahnya kelas dan ruangan di SD Muhammadiyah Al-Fatih Pathuk Gunungkidul, sebab sebelumnya siswa belajar dengan menumpang di sekolah lain.

Acara di hari pertama diakhiri dengan beranjak ke Masjid Nawal Algwaiei Tanjungsari,  Gunungkidul. Antusiasme warga juga membludak di acara peresmian ini, terlebih perwakilan wakif yang terdiri dari mantan Duta Besar Arab Saudi dan lainnya merasa sangat bahagia melihat antusiasme warga masyarakat Muhammadiyah untuk memakmurkan masjid.

Lokasi yang terakhir ada di Prambanan, tepatnya di Masjid Abdul Aziz Abn Not Aldin juga menjadi salah satu masjid yang diresmikan dalam agenda peresmian yang berlangsung dua hari ini. Masjid ini adalah masjid ganti rugi pemerintah disebabkan akan di bangun jalan di area Gayamharjo, Prambanan. Masjid tersebut diresmikan dengan senang hati dan gembira setelah pembangunan dan akses jalan dan material ke lokasi cukup sulit untuk ditempuh.

Dari keseluruhan peresmian dan kunjungan Masjid dan kelas melalui wakaf melalui uang. Alhamdulillah, antusiasme warga bahu membahu untuk menyelesaikan kewajiban demi mewujudkan sarana dakwah dan ibadah Muhammadiyah berjalan lancar dan menggembirakan.

Selain itu tugas kita selaku warga Muhammadiyah yang kemudian menjadi keharusan untuk merawat dan memakmurkan masjid. Semoga di agenda peresmian berikutnya semakin banyak kegembiraan dan rasa senang yang sama-sama didapatkan. (*)

Berita ini diterima Mediamu dari Destita Mutiara (MPW PWM DIY)