LDK PWM DIY Siap Cetak Dai Dakwah Komunitas

CIREBON - Dakwah komunitas merupakan cikal bakal dan gerakan dakwah hingga sekarang ini. Pada Muktamar ke-39 Muhammadiyah di Padang tahun 1974, dengan tegas dan jelas, Muhammadiyah mendeklarasikan konsep dakwah masa kini.

Pada masa itu, konsep dakwah ini bertujuan untuk mengantisipasi arus modernisasi yang begitu cepat berkembang di Indonesia yang membawa pengaruh negatif terhadap perkembangan kemajuan Islam dan umatnya.

Also Read IKMAMMM Adakan Bakti Sosial ‘Idul Adha

Dalam Tanfidz Muktamar ke-47, ditegaskan terjait perlu ada Lembaga sebagai leading sector dalam dakwah di berbagai komunitas. Disebutkan bahwa LDK (Lembaga Dakwah Komunitas) diberi amanah (leading sector) untuk berdakwah pada komunitas kalangan atas, komunitas kalangan bawah, komunitas kalangan menengah, dan komunitas dunia virtual.

Sebagai wujud menjalankan amanah Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) LDK PP Muhammadiyah tahun 2023 di Surakarta, LDK PP Muhammadiyah mengadakan pelatihan fasilitator BIMTEK dai komunitas di lingkungan LDK wilayah dan daerah masing-masing.

Tujuan diadakanya kegiatan ini adalah untuk membentuk fasilitator BIMTEK Dai Komunitas di tingkat Pimpinan Wilayah Muhammadiyah. Di samping juga menyusun modul Training of Trainer dan Bimbingan Teknis dai komunitas.

Penguatan Risalah Islam Berkemajuan dan konsep dakwah komunitas bagi Pimpinan LDK di wilayah dan dai-dai komunitas juga menjadi kajian penting untuk para da’i komunitas. Jumlah dai komunitas di seluruh Indonesia akan bertambah baik kuantitas maupun kualitas.

LDK PP Muhammadiyah mengawali kegiatan ini pada Jum’at – Ahad, 08 – 10 Desember 2023 di Universitas Muhammadiyah Cirebon

Also Read PC Pemuda Muhammadiyah Kalirejo Bangun Kompetensi Kerja Lewat Pelatihan Teknik Pemasangan Atap Baja Ringan

LDK PWM D.I. Yogyakarta menyambut baik kegiatan ini. Hal ini dibuktikan dengan pengiriman 8 utusan dengan melibatkan utusan dari PDM Kabupaten dan kota di Yogykarta. Ketua LDK PWM DIY Ananto Isworo, S.Ag. memberikan pesan agar para peserta dari DIY dapat mengikuti kegiatan sampai tuntas. Sepulang ToT tersebut segera untuk membuat FGD dalam rangka mempersiapkan dai komunitas di D.I. Yogyakarta," ucapnya saat melepas keberangkatan peserta dari DIY, Kamis (7/12) di Kompleks Gedung Dakwah PWM DIY.

Utusan dari LDKPWM DIY dipimpin oleh Nasmizartian S.Th.I dan Fajrul Islami. Sedangkan perwakilan dari LDK PDM se-DIY, antara lain: Hafidz Nafawi, S.Pd.I. (LDK PDM Kota Yogyakarta); Ahmad Sholihin (LDK PDM Bantul); Sandi Rokhman, S.Ag.dan Drs. Ibrahim Umar (LDK PDM Gunungkidul); Widodo, S.Ag dan Ruswanto, S.Ag. (LDK PDM Sleman) (*)