YOGYA – SD Muhammadiyah Bausasran Yogyakarta mengadakan vaksinasi untuk seluruh siswa kelas 1-6 tahun. Bekerjasama dengan Puskesmas Danurejan, vaksinasi diadakan selama dua hari, Kamis (23/12) untuk siswa kelas 4,5, dan 6, serta Jum’at (24/12) untuk siswa kelas 1, 2, dan 3. Jumlah siswa sekolah tersebut 311.

Vaksinasi pada Kamis, sebanyak 156 siswa telah divaksin dan Jum’at sejumlah 155 siswa. Pelaksanaan vaksinasi ini digelar bersamaan dengan penyerahan rapor semester ganjil tahun ajaran 2021/2022.

“Supaya bisa sekalian didampingi orangtua atau wali siswa,” kata Kepala SD Muhammadiyah Bausasran, Suwarjo, S.Pd., M.Pd.

Sebelumnya, pihak sekolah telah melakukan sosialisasi baik melalui media daring antarkelas maupun surat edaran ke orangtua siswa. Vaksinasi untuk menjaga imunitas tubuh. Tanggapan para orangtua sangat bagus, dilihat dari bagaimana mereka mengedukasi putra/putrinya agar tidak takut saat divaksin.

“Memang ada beberapa anak yang takut disuntik juga. Tapi berkat didampingi orangtua, anak-anak bisa divaksin dengan lancar dan tanpa kendala berarti,” tutur Suwarjo.

Saat pelaksanaan vaksinasi berlangsung, tidak dijumpai satu pun keluhan setelah divaksin. Jika ada efek yang berat, sekolah sudah menyediakan ruang UKS. Namun, hingga pelaksanaan vaksinasi berakhir, kekhawatiran tersebut tidak terjadi.

Suwarjo sangat bersyukur, karena seluruh siswa SD Muhammadiyah Bausasran bisa divaksin. Hal ini sebagai ikhtiar agar bisa bebas dari Covid-19 dan kembali normal lagi.

“Setiap penyakit pasti ada obatnya dan vaksinasi ini adalah bagian dari ikhtiar tersebut. Tentu saja harapan kami setelah vaksinasi, durasi waktu pembelajaran tatap muka di sini bisa bertambah,” jelasnya.

Ia berharap agar para siswa setelah divaksin bisa terhindar dari segala penyakit, tetap sehat jasmani dan rohani, bisa fokus dalam belajar, serta bisa melakukan aktivitas di sekolah dengan normal kembali.

Terkait libur akhir tahun, Suwarjo mengimbau kepada seluruh siswa dan juga orangtua untuk tidak banyak keluar rumah, terutama ke tempat rekreasi atau semacamnya. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah Atha Ridhai
Editor: Heru Prasetya