Ramaikan Musywil DIY, Runnersmu DIY Lari Sejauh 13 KM
SLEMAN — Gelaran Musywil XIII Muhammadiyah dan Musywil XII ‘Aisyiyah DIY mampu menarik perhatian banyak orang untuk ikut memeriahkannya. Termasuk, dengan cara yang unik, gembira, dan menyehatkan.
Hal tersebut ditunjukkan oleh kawan – kawan dari UAD Runners dan Komunitas Lari Warga Muhammadiyah dengan mengadakan Musywil Run 13K pada hari Sabtu (18/2) pagi. Pada kegiatan ini, para peserta melakukan fun run atau berlari gembira sejauh 13 KM, start dari Gedung Dakwah Muhammadiyah DIY Jl.Gedongkuning pukul 06.00 WIB hingga finish di Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta pukul 08.02 WIB.
Musywil Run 13K ini diikuti oleh warga Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah DIY berjumlah 42 orang termasuk official.
“Selain UAD Runners, peserta juga tergabung dalam beberapa komunitas yang ada di DIY diantaranya Bantul Runners, KLUB Runners UGM, Playon Alkid, Ngelongrun Runners, Riot Jogja, dan Jogja Trail,” papar Andri Pranolo, S.Kom., M.Cs. selaku Koordinator Musywil Run 13K.
Sesaat sebelum melakoni start, peserta dilepas oleh Heri Prastiyo, S.T., selaku Ketua Divisi Syiar Musywil PWM/PWA DIY hingga finish di UNISA. Kedatangan para pelari ini disambut oleh warga Muhammadiyah dan Divisi Syiar Musywil PWM/PWA DIY dan Panitia Musywil, serta Ketua PWM DIY H. Gita Danu Pranata, S.E. M.M., Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. dan segenap civitas akademika UNISA Yogyakarta.
Dalam perjalanannya, para pelari menempuh rute sebagai berikut: Jl. Gedongkuning –> Jl. Kebun Raya –> Jl. Kusumanegara –> Jl. Sultan Agung –> PDM Kota –> Jl. Panembahan Senopati –> Titik 0 KM –> Jl. KH. Ahmad Dahlan → Gedoeng Moehammadijah/PP Muhammadiyah Lama (half way) –> Jl. Wates –> Jl. Ringroad Barat –> Jl. Ring Road Utara kemudian finish UNISA Yogyakarta.
Selama berlari pula, terdapat tantangan yang mengiringi. Mulai dari kecepatan pelari berbeda, walaupun sudah menetapkan berlari 8-9 menit per KM (pace 8-9), akan tetapi beberapa pelari nampak tertinggal.
Kemudian, para pelari juga diguyur hujan yang tidak terlalu deras disertai dan cuaca lumayan terkendali. Lalu, keamanan di jalan raya, mengingat rute lari Musywil Run 13K ini 100 persen melintasi jalan raya dan cukup ramai kendaraan.
Meski begitu, kendala tersebut masih bisa ditangani dengan baik lewat bantuan tim sweeper, KOKAM, dan AmbulanMU yang mengawal hingga peserta terakhir. Karena keamanan pelari menjadi prioritas, maka KOKAM dengan sigap berjaga mengamankan lalu lintas.
“Selain itu, panitia telah menyiapkan mantel sekali pakai untuk peserta jika membutuhkan. Lalu, pengamanan pelari menjadi prioritas, untuk hal ini kami dibantu pengamanan KOKAM yang sigap berjaga mengamankan lalu lintas terutama di setiap persimpangan jalan, dan AmbulanMu yang mengawal di depan dan belakang rombongan pelari,” jelas Andri.
Dengan diselenggarakannya Musywil Run 13K ini turut menegaskan Muhammadiyah turut berkiprah dalam upaya menyehatkan warganya dan masyarakat jogja dengan budaya olahraga lari.
“Ini dibuktikan dengan antusias warga muhammadiyah dan juga komunitas lari di DIY dalam Musywil Run 13K ini. Semoga kegiatan ini dapat memberikan inspirasi kepada warga Muhammadiyah yang belum memulai berolahraga untuk memulai berolahraga,” tutur Andri.
Tak lupa juga Andri mengucapkan selamat dan sukses untuk Musywil XIII Muhammadiyah dan Musywil XII ‘Aisyiyah DIY.
“Semoga dapat terpilih Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang dapat mewujudkan program untuk mengamalkan dan membumikan Risalah islam Berkemajuan dari segala aspek kehidupan masyarakat, sehingga Masyarakat Jogja terus tercerahkan oleh Muhammadiyah,” harap Andri. (*)
Wartawan: Dzikril Firmansyah
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow