SAMARINDA – Sejak pagi hari (Sabtu, 27/11) terlihat barisan pelajar Samarinda, berduyun-duyun mendatangi kampus Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) di Jalan Ir. Juanda Samarinda. Mereka berasal dari berbagai sekolah negeri dan swasta, baik milik Muhammadiyah maupun lembaga lain.

Barisan pelajar itu mengantre untuk mendapatkan vaksin Covid-19 kedua yang digelar Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Kalimantan Timur, bekerja sama dengan BKKBN, Kemenkes, dan mendapat dukungan dari berbagai pihak antara lain BASNAZ, RS QURRATA A’YUN, dan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Vaksinasi kedua ini digelar di dua tempat secara bersamaan. Yakni di UMKT sebanyak 2.000 vaksin dan Kelurahan Tani Aman, Loajanan, Samarinda, 1.000 vaksin.

Pelaksanaan vaksinasi di Tani Aman mendapat perhatian Walikota Samarinda, Andi Harun, yang berkunjung ke lokasi. Kehadiran walikota disambut Susiyati dan Afrida (PWA), Muhadi (Ketua Pemuda), para nakes, peserta vaksinasi, dan 6 RT di Tani Aman.

Andi Harun mengharapkan, dengan percepatan pemberian vaksin ini masyarakat Samarinda khususnya pelajar meningkat kesehatannya sehingga siap menghadapi proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Pemerintah Samarinda akan menaikkan level PPKM dari 2 menjadi level 3. Pada bulan Desember menjelang dan pada  perayaan Natal dan Tahun Baru, beberapa kegiatan akan diperketat lagi kecuali kegiatan ekonomi,” kata Andi.

Tempat kerumunan wisata juga dikurangi kapasitasnya. Tempat berkumpul perayaan tahun baru akan dipertimbangkan, kemungkinan ditutup, dan setelah tanggal 1 Januari 2022 baru akan dilonggarkan kembali. “Hal ini demi menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat Samarinda,” tegasnya.

Noor Hurriyati, Ketua PWA Kaltim, menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung secara moril-materiil pelaksanaan vaksinasi.

“Semoga kontribusi 6.000 dosis untuk pelajar dan masyarakat umum ini dapat membantu Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, khususnya di Samarinda, dalam percepatan vaksinasi Covid-19,” katanya.

Dia juga berharap, para pelajar semakin sehat dan tangguh dalam menghadapi  proses  PTM di masa Pandemi Covid-19 ini. “Meskipun pandemi sudah mereda namun masyakat tidak boleh abai, tetap waspada dan menerapkan Prokes,” tegasnya.

Dari internal Muhammadiyah, penyelenggaraan vaksinasi kedua oleh PWA Kaltim ini mendapat dukungan penuh dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kaltim beserta majelis, lembaga, organisasi otonom, dan Amal Usaha Muhammadiyah di Samarinda. (*)

Berita diterima mediamu.com dari Humas MCCC
Editor: Heru Prasetya