Persiapan Jamaah Haji 2024, KBIHU 'Aisyiyah dan LPHU PDM Kota Yogya Gelar Baitul Arqam dan Mudzakarah
KARANGANYAR - Sejak Juli 2023, Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta telah menggelar rangkaian kegiatan pembelajaran manasik sepanjang tahun. Selain ntuk mempersiapkan jemaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci di tahun 2024, sebagai ikhtiyar mempersiapkan jemaah menjadi tamu terbaik di Baitullah.
Pengajian manasik klasikal, praktek manasik serta bentuk pembimbingan lainnya terus dilakukan semakin intensif. Memasuki pembimbingan di setengah tahun ke-2 ini, KBIHU ‘Aisyiyah akan melaksanakan pembimbingan regu yang sudah dirancang sejak awal.
Sebagaimana dikemukakan oleh Wakil Ketua KBIHU ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta, Drs. H. Yusuf A. Hassan, M.Ag bahwa regu adalah inti jemaah haji yang menjadi pusat dinamika berhaji baik sebelum, selama maupun setelah pelaksanaan ibadah haji. Ini menjadi faktor penentu dalam mencapai kualitas haji mabrur.
"Dalam dinamika Regu Haji ini pembimbing memiliki peran sentral dalam menentukan tingkat keberhasilan pembelajaran manasik di dalam regu," ucap Yusuf yang sekaligus konseptor kurikulum Mudzakarah. Oleh karena itu, pembimbingan dan pendampingan regu perlu dipersiapkan secara matang.
Salah satunya dengan digelarnya Baitul Arqam dan Mudzakarah. Berangkat dari panggilan hati yang sama, Lembaga Pembinaan Haji dan Umroh (LPHU) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) bersama KBIHU ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta mengadakan Baitul Arqam dan Mudzakarah untuk Pembimbing dan Pendamping Jemaah Haji, hari Sabtu dan Ahad (16-17/12) di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah
Dalam sambutannya, Ketua LPHU PDM Kota Yogyakarta, H. Imawan Wibisono, ST, MT berharap kegiatan Baitul Arqam dan Mudzakarah dapat memberikan hasil manfaat yang maksimal, agar bisa memberikan bekal terbaik bagi jemaah haji saat pelaksanaan manasik regu.
“Karena yang diajarkan pada para jemaah adalah sesuai yang dituntunkan Rasulullah Saw, sebagaimana yang sudah dirumuskan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah," tutur Imawan.
Senada, Ketua KBIHU ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta, Ir. H. Rowi Sutaryo, mengemukakan bahwa meski secara garis besar materi Mudzakarah sama, tetapi akan ada beberapa kelengkapan berdasarkan pengalaman dan dinamika berhaji di tahun 2023.
"Dalam acara ini kita dapat menyamakan persepsi, membangun visi bersama bagaimana mempersiapkan para tamu Allah agar menjadi jemaah Haji yang mandiri.” Imbuhnya.
Materi Baitul Arqam disampaikan oleh H. Budi Setiawan, ST, selaku Ketua Lembaga Resiliensi Bencana atau MDMC PP Muhammadiyah tentang Manifestasi Ideologi Risalah Islam Berkemajuan dalam pusaran zaman yang makin berat dan semakin penuh tantangan.
Beliau juga menyampaikan tentang tanggung jawab moral dan ideologi pembimbing dan pendamping bagi jemaah haji Muhammadiyah. (*)
Berita ini diterima Mediamu dari S. Intani (KBIHU 'Aisyiyah Kota Yogyakarta)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow