JAKARTA – Menghadirkan dakwah melalui politik, berarti siap sedia dan untuk menghadirkan dan mentransformasikan ajaran Agama Islam dalam seluruh aspek kehidupan. Karena dalam politik, segala aspek kehidupan bernegara dicakupi.

Begitu kiranya Muhammadiyah dalam memandang politik sebagai sebuah media dakwah. Ini disampaikan oleh Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti pada (5/11) dalam Gerakan Subuh Mengaji (GSM) PWA Jabar.

Dengan Surat An Nahl ayat 125 sebagai rujukan, Mu’ti mengajak hadirin memaknai hikmah yang ada dalam surat tersebut. Ia menyebut, setidaknya ada tiga makna dari hikmah, salah satunya adalah siyasah atau politik.

“Itu semua menunjukkan bahwa menggunakan berbagai pendekatan dalam berdakwah itu adalah bagian dari kita mengajak manusia berada pada jalan Allah,” ucapnya. 

Oleh karena itu, tutur Mu’ti, Muhammadiyah berpendapat dan berpandangan bahwa berpolitik adalah bagian dari kita berdakwah. Berpolitik berarti mengatur strategi bagaimana kita mengajak manusia agar bisa berada pada jalan Tuhan, jalan Allah yang lurus dan jalan yang benar.

Abdul Mu’ti mengatakan, aktor memegang peran penting dalam strategi dakwah struktural. Dakwah struktural ini, dalam bahasa Prof. Kuntowijoyo salah satunya dijalankan melalui politik. Oleh karena itu, Mu’ti mendorong kader Muhammadiyah yang terjun dalam medan politik dapat berperan untuk menyukseskan dakwah Muhammadiyah.

Strategi dakwah struktural juga digunakan oleh Wali Songo, mereka menyebarkan agama Islam melalui pendekatan ke raja-raja atau pemimpin setempat agar memeluk Agama Islam, kemudian diikuti oleh rakyatnya.

“Kalau kita sekarang punya pejabat, misalnya pejabatnya itu rajin salat berjamaah maka pegawainya akan rajin berjamaah,” tuturnya.

Selain memanfaatkan aktor, politik sebagai media dakwah juga bisa dengan memanfaatkan saluran-saluran politik seperti Partai Politik (Parpol). Karena Muhammadiyah bukan parpol, maka kader yang ingin terjun ke medan politik memiliki hak untuk bergabung dengan parpol.

 

Berita ini disadur mediamu.com dari muhammadiyah.or.id dengan artikel berjudul Begini Pandangan Muhammadiyah Tentang Politik sebagai Media Dakwah