Ahmad Syauqi Soeratno: Pastikan Sepak Bola Selalu Ada di Muhammadiyah

YOGYA - Tokoh sepak bola DI Yogyakarta, Ir. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M. menegaskan bahwa sepak bola adalah ladang dakwah Muhammadiyah, bahkan sejak persyarikatan berdiri sejak 111 tahun lalu.

Pernyataan ini dia sampaikan saat hadir menyaksikan Final PMKG Cup yang digelar PC Pemuda Muhammadiyah Kotagede, pada Ahad (31/12) di Lapangan Karang Kotagede. 

Menurut Mantan General Manager PSIM Jogja itu, sepak bola tidak bisa dilepaskan dari Muhammadiyah. Terlebih, salah satu Tokoh Muhammadiyah, yaitu Abdul Hamid ikut serta mendirikan PSSI bersama Ir. Soeratin. Bahkan, Abdul Hamid juga pernah menjadi pemain PS Hizbul Wathan (PSHW) saat itu.

Rektor UAD Touring ke Sermo

"Pak Dasron Hamid (Putra dari Abdul Hamid dan Mantan Rektor UMY) sebelum wafat pada tahun 2015 meninggalkan pesan kepada saya agar pastikan sepak bola selalu ada di Muhammadiyah dan dari Muhammadiyah ada yang berada di PSSI," kata Syauqi di sela-sela proses penyerahan piala.

Oleh karenanya, Syauqi turut mengapresiasi digelarnya PMKG Cup yang digelar PCPM Kotagede dan berharap kompetisi terus berlangsung setiap tahunnya. Syauqi berharap juga dari event ini, akan muncul bibit - bibit pesepakbola dari Kotagede. 

Di akhir sambutannya, Syauqi mengucapkan selamat kepada PRM Singosaren yang menjadi pemenang PMKG Cup. Di samping itu, Syauqi mengapresiasi semua tim yang berlaga di sini telah berjuang dengan sangat luar biasa.

LPCRPM Akan Launching Aplikasi Super SalamMu di Rakernas 2023

"Mari kita pastikan, berangkat dari Kotagede (seluruh) ranting aktif bersepakbola, lalu cabang, lanjut ke Kota Yogyakarta, dan insya Allah di seluruh DIY. Semoga ini menjadi inspirasi, sukses untuk Kotagede dan sepak bola di Pemuda Muhammadiyah," pungkas Calon Anggota DPD RI Dapil DIY tersebut. (*) 

Wartawan: Dzikril Firmansyah