Wujudkan Pelajar Muhammadiyah Berdaulat, PW IPM DIY Gelar Rakerwil

Wujudkan Pelajar Muhammadiyah Berdaulat, PW IPM DIY Gelar Rakerwil

Smallest Font
Largest Font

SLEMAN - Untuk memulai periode kepemimpinan serta menentukan kebijakan terkait program kerja satu periode ke depan, Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) DIY menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil). Acara ini berlangsung di Aula SMK Muhammadiyah 1 Sleman pada Ahad (14/1), dengan mengusung tema “Elaborasi Islam Berkemajuan: Ikhtiar Merawat Kedaulatan Pelajar”.

Naufal Labiba Wildan, Ketua Umum PW IPM DIY, dalam sambutannya menjelaskan bahwa pemilihan tema ini dimaksudkan agar kader IPM sebagai pelajar Muhammadiyah sudah seharsnya bisa mewarat ideologi Muhammadiyah yang berdaulat dalam bingkai IPM. Tak hanya itu, harapannya melalui tema ini, IPM bisa menjadi wadah bagi seluruh pelajar.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

“Bukan hanya pelajar Muhammadiyah saja, tapi juga pelajar yang lain. Terutama kepada pelajar yang termarjinalkan, pelajar yang punya keterbatasan. Sehingga pelajar ini bisa benar-benar berdaulat,” jelasnya.

Labiba juga berharap dalam rakerwil kali ini, kader yang hadir bukan hanya sekadar berdiskusi dan adu gagasan saling mengkritisi program, tapi juga sebagai ajang silaturahmi dan pengenalan diri dari kepengurusan antar pimpinan daerah dan wilayah.

Dalam pelaksanaanya, Labiba menjelaskan bahwa rakerwil kali ini disusun dengan konsep yang berbeda. Harapannya konsep baru ini bisa membuat semua kader tertarik, sekaligus membuka pintu inklusifitas selebar-lebarnya.

“Kami mengawalinya dengan acara Semarak Rakerwil. Sehingga teman-teman ranting hingga daerah ikut merasakan adanya atmosfer Rakerwil. Acara sukses, dua kegiatan, lomba memasak dan lomba minisoccer. Alhamdulillah antusias pimpinan daerah, cabang, dan ranting sangat tinggi,” katanya.

Fajri Syahiddinillah, Ketua Bidang Advokasi dan Kebijakan Publik Pimpinan Pusat (PP) IPM, dalam sambutannya mengamini apa yang disampaikan Labiba sebelumnya. Baginya, acara Rakerwil ini harus bisa dimanfaatkan sebagai forum taaruf, untuk selanjutnya bisa menjadi forum tafahum dan taawun.

“Agenda rapat kerja wilayah adalah forum taaruf. Dan harapanya naik tingkat menjadi tafahum. Saling memahami. Apa yang menjadi agenda pimpinan daerah bisa naik menjadi agenda pimpinan wilayah. Apa yang menjadi tantangan, apa yang menjadi hambatan pimpinan daerah bisa dipahami oleh [pimpinan wilayah. Hingga nanti bisa menjadi taawun. Tolong menolong,” tuturnya.

Kemudian, Fajri juga berpesan kepada PW IPM DIY untuk melandaskan program kerja pada riset dan data. Kepemimpinan PW IPM, menurutnya, harus melihat program kerja sebelumnya, dan mendasarkan perumusan program kerja pada riset dan data. Sehingga kemudian bertemu antara peluang dan kenyataan.

Arif Jamali Muis, M.Pd., Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY, yang juga hadir dan membuka secara resmi acara Rakerwil ini, mengapresiasi usaha yang dilakukan PW IPM DIY. Ia berpesan pada seluruh kader yang hadir untuk bisa mengelaborasi tema yang ada dan menerjemahkannya ke dalam bahasa dan alam pikiran pelajar.

Arif juga berpesan untuk memahami lebih jauh tentang Risalah Islam Berkemajuan yang diputuskan dalam Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta.

“Saya kira yang menjadi pertanyaan penting, apakah para kader ini sudah membaca Risalah Islam Berkemajuan? Karena ini penting untuk bisa memahami dan mewujudkan tema yang sudah keren ini,” katanya.

Turut hadir dalam acara ini, perwakilan Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) DIY, Siti Aminah; Perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Slema;, Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Sleman, Suwarta; dan kader IPM se-DIY.

Setelah sambutan dan pembukaan, rakerwil dilanjutkan dengan agenda Stadium General dengan pemateri David Efendi, Dosen Ilmu Pemerintahan UMY, dan Arif Jamali Muis, Sekretaris PWM DIY.

Wartawan: Fatan Asshidqi

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow