TM II PD IPM Kota Yogyakarta Fokus Pengembangan Cabang

SLEMAN – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kota Yogyakarta secara rutin mengadakan Pelatihan Kader Taruna Melati (PKTM) II berbentuk Jambore Perkaderan setiap tahun. Namun tahun 2022 ini, rencananya TM II dilaksanakan dua kali, pertama khusus internal dan kedua berupa jambore untuk umum.

Jumat-Ahad (14-16/1), PKTM II yang digelar di Penginapan Agung Rezeki diikuti kurang lebih 20 peserta. Mereka merupakan bagian dari anggota pimpinan daerah, pimpinan cabang, serta pimpinan ranting yang mewakili cabang.

Mirza Fedayen Fazl Elhaq atau yang akrab disapa Elhaq, selaku ketua panitia menjelaskan, pelatihan difokuskan ke pengembangan cabang karena masih ada cabang yang kurang aktif, bahkan mati. Saat ini, terdapat tiga cabang di Kota Yogyakarta, yakni Wirobrajan, Ngampilan, dan Kotagede.

Kegiatan tersebut mengangkat tema “Revitalisasi Mental Kader Wujudkan Intelektual Muda”. Pada hari pertama, peserta mendapatkan tiga materi, yaitu Stadium General, materi Keislaman, serta materi Kemuhammadiyahan.

Masing-masing narasumber yang mengisi materi tersebut secara berurutan adalah Nashir Effendi (Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM), Erik Tauvani (Dosen AIK Universitas Ahmad Dahlan), serta Syahrul Ramadhan (Pegiat Kader Hijau Muhammadiyah).

Materi hari kedua: Ke-IPM-an disampaikan Nabhan Mudrik Alyaum (Ketua Bidang Perkaderan Pimpinan Pusat IPM) dan materi Pengembangan Cabang Ranting yang dibahas Dedi Kurniawan (Direktur Lembaga Pengembangan Komunitas PP IPM).

Kegiatan hari terakhir adalah outbound, dilanjutkan materi Media Sosial oleh Arif Nur Kholis dari Pusat Syi’ar Digital Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Elhaq menjelaskan, akan ada tindak lanjut dari pelatihan yang diarahkan pada pengembangan cabang. “Nanti tiap cabang akan diberikan tanggung jawab kepada satu atau dua orang peserta,” jelasnya. (*)

Wartawan: Ahimsa W. Swadeshi
Editor: Heru Prasetya