Timnas Capai Babak 16 Besar Piala Asia 2023, LPO PP Muhammadiyah Dukung STY Bertahan
YOGYA - Timnas Indonesia berhasil mencatatkan sejarah dengan mencapai babak 16 besar pada Piala Asia 2023 Qatar. Meskipun di babak tersebut, langkah Tim Garuda terhenti dengan kekalahan atas Australia, hal ini patut diapresiasi sebab untuk pertama kalinya sepanjang keikutsertaan di Piala Asia sejak 1996, Indonesia mampu lolos dari fase grup.
Pencapaian ini tentunya patut mendapat apresiasi, salah satunya dari Ketua Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO)PP Muhammadiyah Gatot Sugiharto, S.H., M.H. memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian Timnas Indonesia. Meski harus mengakhiri perjalanan di babak 16 besar setelah dikalahkan oleh Australia dengan skor 4-0, prestasi ini dianggap membanggakan karena melampaui pencapaian empat edisi sebelumnya.
Terlebih, sejak tahun 1996 hingga 2007, Indonesia selalu terhenti di fase grup pada penyelenggaraan Piala Asia. Setelah 16 tahun absen dari babak 16 besar, kemampuan Indonesia untuk kembali ke tahap tersebut dianggap sebagai pencapaian yang luar biasa.
Meskipun hasil pertandingan tidak sesuai harapan, Gatot menilai skuad Garuda yang didominasi oleh pemain muda telah menunjukkan penampilan yang sangat baik dalam pertandingan tersebut. Ia menegaskan bahwa optimisme dan semangat juang para pemain Timnas tidak boleh dipertanyakan, dan mendukung serta mendoakan agar kemenangan dan keberuntungan akan terus bersama Timnas Indonesia.
“Kita tidak boleh pesimis, karena semangat dan daya juang para pemain Timnas tentu juga tidak boleh diragukan, dan kita harus mendukung serta mendoakan agar kemenangan dan keberuntungan berpihak pada Timnas kita. Tidak ada yang tidak mungkin, Indonesia juga punya peluang (di masa depan),” ucap Gatot.
Gatot juga memberikan penilaian positif terhadap peran pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY). Menurutnya, peran strategis pelatih sangatlah besar.
Gatot memandang bahwa PSSI seharusnya tak terlalu cepat mengambil keputusan untuk menggantinya. Apalagi Coach STY sedang fokus menata dan menyiapkan para pemain masa depan Indonesia, sehingga menurutnya, STY layak dipertahankan sebagai pelatih Timnas.
“Pelatih sangat berperan besar, Shin Tae-yong tentu sudah mempersiapkan berbagai strategi dalam laga berikutnya. Indonesia menurut saya tidak boleh terlalu cepat mengambil keputusan untuk mengganti Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas, menurut saya beliau sedang menata dan menyiapkan para pemain masa depan Indonesia,” ucapnya.
"Maka menurut saya beliau layak dipertahankan. Mengganti pelatih terlalu cepat justru tidak akan pernah terbentuk sistem yang baik dalam persepakbolaan kita. Shin Tae Yong harus dipertahankan,” lanjut Wakil Rektor Universitas Ahmad Dahlan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni itu.
Pernyataan ini menunjukkan dukungan kuat dari Gatot terhadap Shin Tae-yong, serta keyakinan bahwa kesinambungan kepemimpinan pelatih tersebut akan berkontribusi positif dalam membangun sistem yang kokoh untuk persepakbolaan Indonesia di masa depan. (*)
Wartawan: Dzikril Firmansyah
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow