Musyda XXIV IPM Bantul: Mengombinasikan Kreasi Digital dengan Kemajuan Moral
BANTUL – Setelah melalui proses pemilihan calon formatur dan rapat formatur pada pukul 20.00, Ahad (29/8/2021), Musyda XXIV IPM Bantul dinyatakan selesai dan menetapkan Naufal Labiba WIldan sebagai Ketua Umum dan Anisa Fahmi Setyaningrum sebagai Sekretaris Umum PD IPM Bantul periode 2021/2023.
Kali ini, di tengah pandemi Covid-19, sidang Musyda XXIV IPM Bantul dilaksanakan secara hybrid, gabungan luring dan daring, pada 27-29 Agustus 2021. Pusat kegiatan di SMK Muhammadiyah 1 Bantul.
Menurut Athariq Hafidz, Ketua Tim Materi, Musyda XXIV IPM Bantul dengan tema “Mengangkat Kreasi Digital dan Kemajuan Moral Pelajar Bantul Berdaya” terdapat tiga poin besar di dalamnya.
Pertama, kreasi digital. Mengingat saat ini pandemi Covid-19 masih berlangsung, penting untuk membuat program-program berbasis digital. Karena saat pandemi Covid-19 banyak program bagus, tapi tidak terlaksana. Periode ke depan diharapkan bisa membuat program yang mengarah ke kreasi digital itu.
Kedua, kemajuan moral. Dikarenakan saat pandemi Covid-19 kegiatan pembelajaran di sekolah dialihkan ke daring, tentunya berdampak pada siswa. Interaksi sosial mereka menjadi kurang dan perkembangan sosial juga menurun. Maka dari itu kemajuan moral ini diangkat menjadi topik bahasan dalam Musyda XXIV IPM Bantul. “Kami ingin menaikkan moral atau akhlak pelajar di Bantul,” tegas Athariq.
Ketiga, dengan mengombinasikan berbagai kreasi melalui digital diimbagi kemajuan moral, diharapkan pelajar di Bantul semakin berdaya. Berdaya dalam arti bisa memberdayakan atau menggerakkan semangat pelajar agar Bantul lebih hidup lagi ke depannya.
Musyda XXIV IPM Bantul turut menghasilkan tiga agenda aksi, yakni penguatan cabang dan ranting, gerakan ekoliterasi, dan pengembangan budaya literasi digital.
Dari tiga agenda aksi tersebut, tentunya akan mendorong pelajar Bantul lebih berdaya dan tetap hidup di kondisi saat ini yang masih diliputi pandemi Covid-19.
Selain agenda aksi, Musyda XXIV IPM Bantul juga menghasilkan dua lembaga baru, yaitu Lembaga Geplak (Goresan Pelajar Pena Kreatif) yang bergerak di bidang jurnalistik dan Lembaga Lingkungan Hidup untuk memaksimalkan potensi sumber daya alam di beberapa cabang. (*)
Wartawan: Dzikril Firmansyah Atha Ridhai
Editor: Affan Safani Adham
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow