Bantu Pasien Tak Mampu, MPS DIY dan PCM Mlati Dirikan Rumah Singgah Pasien

Bantu Pasien Tak Mampu, MPS DIY dan PCM Mlati Dirikan Rumah Singgah Pasien

Smallest Font
Largest Font

YOGYA – Majelis Pelayanan Sosial (MPS) PWM DIY bersama Pimpinan Cabang Muhammadiyah Mlati, Sleman, DI Yogyakarta menggagas pendirian Rumah Singgah Pasien Muhammadiyah (RSPM). Penandatanganan surat kerja sama dilakukan di Aula Gedung PWM DIY, Rabu (1/9).

Gagasan perlunya RSPM dilatarbelakangi bahwa selama ini sebagian rumah sakit di Yogyakarta sering dijadikan rujukan bagi pasien dengan penyakit berat untuk berobat. Beberapa pasien di antaranya dari luar kota Yogyakarta.

Advertisement
ads
Scroll To Continue with Content

Hal tersebut menimbulkan permasalahan tersendiri karenan banyaknya pasien kurang mampu untuk membiayai singgah sementara waktu. Akibatnya banyak yang tidak selesai berobat di Yogyakarta.

Menurut Ridwan Furqoni, M.P.I., Ketua MPS PWM DIY, RSPM ini merupakan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) baru yang digagas MPS.

Di persyarikatan Muhammadiyah perlu adanya AUM baru untuk menangani persoalan pasien singgah. “Sehingga kami berinisiatif mendirikan RSPM ini bagi pasien kurang mampu,” tuturnya.

Diskusi tentang RSPM sebetulnya sudah lama dilakukan oleh MPS. Pada tahun 2019, MPS PWM DIY bertemu dengan PCM Mlati untuk membahas terkait hal ini.

Rencananya, rumah singgah ini dibangun di komplek bekas Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman dan berbentuk seperti klinik pada umumnya dengan beberapa kamar. “Sehingga dari keluarga pasien bisa menemaninya,” jelas Ridwan Firqoni.

Dalam pendirian RSPM, MPS PWM juga bekerjasama dengan Majelis PKU, Lazismu, dan pihak lain di Muhammadiyah. Artinya, program ini juga milik persyarikatan, tidak hanya MPS.

Ketua PCM Mlati, H. Dedy Widiyatno, S.Ag., menyambut baik program ini. “Karena program ini merupakan program inovatif dan masyarakat bisa merasakan langsung manfaatnya,” katanya.

Ia berharap, program RSPM di Mlati sebagai yang pertama di DIY ini bisa berjalan dengan baik.

“Dalam kompleks yang nantinya akan dibangun RSPM tersebut juga akan dibangun masjid, klinik pratama, dan SMA Muhammadiyah,” tambah Dedy.  Sehingga, warga Muhammadiyah khususnya di Mlati bisa memanfaatkan dan mengelola dengan sebaik-baiknya.

Sekretaris PWM DIY, Drs. H. Sukiman, MA, mengapresiasi program RSPM ini. “Saya berharap bisa terealisasi secepatnya dan ke depan memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.

Hal tersebut menunjukkan kalau Muhammadiyah selalu mampu menjawab tantangan setiap permasalahan yang ada. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah Atha Ridhai
Editor: Affan Safani Adham

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow