Asyiknya Mencoba Inovasi Teknologi di MITE

Asyiknya Mencoba Inovasi Teknologi di MITE

Smallest Font
Largest Font

SURAKARTA – Muktamar Muhammadiyah ke – 48 telah menyajikan berbagai macam agenda. Mulai dari persidangan, diskusi, penampilan seni, bazar, pameran, dan tentu saja silaturrahim antar warga persyarikatan dari berbagai daerah.

Dari semua agenda tersebut, ada satu hal yang menarik perhatian. Yaitu, Muhammadiyah Inovation and Technology Expo (MITE), yang menampilkan berbagai karya inovasi teknologi dari beberapa sekolah dan perguruan tinggi Muhammadiyah se – Indonesia. MITE berlokasi di bekas pabrik gula De Tjolomadoe, di samping perhelatan Muktamar Fair.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Tentunya ini membuat penasaran banyak pihak, seperti apa karya – karya yang ditampilkan di sana. Maka, pada hari Jumat (18/11), terpantau ada banyak sekali pengunjung yang datang untuk melihat – lihat berbagai macam karya berupa teknologi dan produk unggulan dari sekolah dan perguruan tinggi Muhammadiyah.

Ada banyak hal yang ditampilkan, seperti mobil listrik karya SMK Muhammadiyah Kartasura, pembangkit listrik tenaga angin dan air karya SMK Muhammadiyah Pekalongan, Simulator Media Hidrolik karya SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, alat bantu difabel Post-Wec dan Ansont karya SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, teknologi virtual reality karya SMK Muhammadiyah Plus Cianjur, pembuatan karya animasi dari SMK Muhammadiyah Wonosari, serta masih banyak lagi yang ditampilkan di sana.

Seakan tak mau kalah dengan siswa SMA/K yang telah menampilkan berbagai teknologi dan produk kerennya, para mahasiswa juga ikut memamerkan karya inovasi mereka. Macam becak listrik dan teknologi farmasi dari Universitas Ahmad Dahlan, mobil listrik karya Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, virtual reality karya Universitas Muhammadiyah Malang, dan berbagai karya menarik lainnya.

Menjajal metaverse bersama Universitas Muhammadiyah Malang

Tidak hanya sekadar memamerkan saja, baik siswa maupun mahasiswa yang berada di standnya mereka juga menjelaskan dan memeragakan cara kerja dari alat yang mereka buat. Hal ini membuat para pengunjung merasa tertarik untuk mencobanya.

Yang paling menarik perhatian, salah satunya adalah penggunaan virtual reality. Para pengunjung yang mencobanya berkesempatan menjajal metaverse, yang mana dulunya sempat menjadi bahan perbincangan. Jadi, seolah – olah memasuki dunia yang lain daripada biasanya dan tentu saja sangat seru menjajal teknologi seperti ini.

Berbagai kesan positif ditampakkan, salah satunya Ammar, siswa kelas XII SMA Muhammadiyah Sidoarjo. Awalnya, ia cukup terkejut melihat karya yang ditampilkan oleh sekolah – sekolah di MITE ini.

“Syok, karena sekolah – sekolah di sini (MITE) mengeluarkan produk – produk yang keren,” ujar Ammar yang menambahkan jika pameran ini bisa menjadi ajang untuk menunjukkan potensi dari siswa dalam hal teknologi.

Dari pihak mahasiswa, MITE menjadi kegiatan yang sangat bagus untuk menjalin silaturrahim antar kampus selain menunjukkan karya – karya mereka.

“Tiap kampus menampilkan karya yang luar biasa. Kami juga bisa saling kenal antar kampus di kegiatan ini,” kesan Andhika dari Farmasi Universitas Ahmad Dahlan.

Tanggapan positif juga keluar dari guru, yang menilai MITE ini menunjukkan betapa banyaknya hal yang bisa dieksplor di Muhammadiyah.

“Kegiatan ini luar biasa. Kita jadi tahu bahwa di Muhammadiyah ada banyak hal yang bisa dieksplor,” kata Arifin, Guru Matematika SMA Trensains Muhammadiyah Sragen.

Tentu sangat menyenangkan berkeliling melihat berbagai karya teknologi yang inovatif dari sekolah dan perguruan tinggi Muhammadiyah. MITE ini bisa menunjukkan potensi besar persyarikatan dalam hal inovasi, bisnis, dan teknologi. Akan sangat seru bila karya – karya tersebut bisa dikembangkan lebih lanjut dan bisa bermanfaat di masa depan.

Bagi pengunjung yang penasaran ingin menjajal berbagai teknologi keren dari pelajar dan mahasiswa Muhammadiyah, bisa langsung datang ke MITE. Selain itu, tempatnya sangat klasik dengan adanya peninggalan mesin pabrik tua, sangat cocok untuk para pengunjung yang ingin berfoto dengan suasana estetik layaknya tinggal di kota lama. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow