Untuk Pertama Kalinya, Kejuaraan Atletik Pelajar Muhammadiyah se-DIY Resmi Digelar
YOGYA - Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY untuk pertama kalinya menggelar Kejuaraan Atletik Pelajar Muhammadiyah se-DIY pada Sabtu-Ahad (24-25/8) di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta. Kejuaraan yang bekerja sama dengan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) ini menjadi bagian penting dari pengembangan keolahragaan di lingkungan Muhammadiyah.
Begitu disampaikan Edy Prajaka, Ketua LPO PWM DIY dalam sambutannya. Edy menilai bahwa kejuaraan ini adalah langkah awal dari jenjang yang panjang untuk menyiapkan atlet Muhammadiyah yang berprestasi di kancah regional, nasional, maupun global.
Hal senada disampaikan Gatot Sugiharto, Ketua LPO Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ia menilai bahwa acara ini adalah langkah kecil namun nyata untuk pengembangan olahraga di Muhammadiyah. Menurutnya, Muhammadiyah perlu lebih serius lagi menggarap bidang olahraga, terutama olahraga pendidikan.
"Kita mengenal tiga macam olahraga; ada olahraga prestasi, olahraga pendidikan, dan olahraga masyarakat atau rekreasi. Olahraga prestasi yang kompetitif dan menghasilkan atlet kelas atas itu hanya sekitar 5 persen garapannya. Nah olahraga pendidikan ini yang cakupannya besar, kita harus mulai serius menggarap itu," jelasnya.
Muhammadiyah sendiri, menurut Gatot, telah lebih dari siap untuk serius dalam bidang ini. Dibuktikan dari banyaknya program studi Olahraga di perguruan tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah. Selain itu, ada juga kelas olahraga khusus yang sudah ada di sekolah-sekolah Muhammadiyah.
"Kita memulai dari situ, harapannya nanti ada kampus khusus olahraga dengan berbagai fasilitas yang menunjang untuk membentuk atlet berkualitas. Khusus didedikasikan untuk pengembangan Olahraga," terangnya.
Lebih lanjut, nantinya potensi-potensi yang muncul dalam kejuaraan ini akan dibina dan diarahkan melalui kerja sama dengan PASI dan bersamaan dengan sistem yang sedang dikembangkan LPO Muhammadiyah.
Wakil ketua PWM DIY, Azman Latief, menyambut baik adanya kejuaraan ini. Ia mengaku bahwa olahraga sebenarnya sudah mengakar kuat dan menjadi tradisi dalam Muhammadiyah.
"Tradisi olahraga kita sebenarnya sudah lama ada. Dari dulu itu sudah ada (klub sepakbola) PS HW kan? Yang sudah berkompetisi hingga kancah nasional. Nah sekarang ini adalah babak baru pengembangan olahraga di Muhammadiyah, terutama di wilayah DIY," tuturnya.
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow