PWM DIY Mendukung Buya Syafii sebagai Pahlawan Nasional
YOGYAKARTA — Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta mendukung pengusulan sosok Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii menjadi pahlawan nasional.
Hal ini disampaikan oleh Ketua PWM DIY Gita Danu Pranata yang mengatakan bahwa PWM DIY sangat mendukung upaya pengangkatan sosok Buya Syafii sebagai pahlawan nasional menimbang rekam jejak mendiang Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2000 – 2005 itu semasa hidupnya.
“Kita semuanya tahu peran-peran kebangsaan, peran-peran keumatan, dan pengakuan dari masyarakat sangat besar terhadap Buya Syafii,” kata Gita pada Senin (31/10).
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMY itu melihat jasa Buya Syafii yang berjuang membangun kerukunan antar umat beragama telah diakui hingga kancah internasional dan pernah menjabat Presiden Konferensi Dunia Agama untuk Perdamaian (WCRP).
Bahkan, jasa perjuangan pendiri Ma’arif Institute tersebut, menurutnya, kuat membekas dalam kenangan masyarakat Tanah Air. “Termasuk dari umat agama lain,” sambungnya.
Meski demikian, Gita berujar sejauh ini belum ada pembahasan di internal PWM DIY menyangkut pengusulan Buya Syafii sebagai pahlawan nasional. Selain itu, juga belum ada rencana membawa wacana tersebut ke PP Muhammadiyah.
“Belum, apalagi kami masih fokus Muktamar dan sebagainya. Kebetulan belum terlintas mungkin karena baru saja beliau wafat,” kata dia.
Namun, ia meyakini Buya Syafii pada saatnya bakal mengikuti jejak para tokoh pendahulu Muhammadiyah lainnya yang telah dinobatkan pemerintah sebagai pahlawan nasional, macam KH. Ahmad Dahlan, Nyai Ahmad Dahlan, Jenderal Soedirman, KH. Mas Mansyur, Ki Bagus Hadikusumo, dan masih banyak lagi.
“Kami yakin pada waktunya nanti (akan diusulkan),” tutup Gita.
Sebelumnya, pengusulan Buya Syafii menjadi pahlawan nasional digaungkan oleh Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat.
Keduanya menyepakati kerjasama dalam penyusunan naskah kajian akademik dalam rangka pengusulan Buya Syafii sebagai pahlawan nasional, melihat sosoknya yang tidak saja milik daerah Sijunjung dan Muhammadiyah, namun merupakan guru bangsa dan cendikiawan dunia. (*)
Wartawan: Dzikril Firmansyah
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow