Pelatihan Wirausaha Baru PCA Kraton Hasilkan Brownies Fudgy dan Schotel

Pelatihan Wirausaha Baru PCA Kraton Hasilkan Brownies Fudgy dan Schotel

Smallest Font
Largest Font

YOGYA – Komunitas kreatif rintisan dan binaan Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Kraton mengadakan Pelatihan Peningkatan Kemampuan dan Keterampilan bagi Wirausaha Baru, Kamis-Sabtu (14-16/10). Kegiatan ini dilaksanakan di Sekretariat PCA Kraton.

Hari pertama acara diisi motivasi tentang wirausaha, hari kedua dan ketiga peserta mendapat pelatihan praktik memasak. Kegiatan ini merupakan program Dinas Koperasi dan UKM (Usaha Kecil Menengah) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang dimediasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DIY, Dra. Hj. Siti Nurjannah.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Siti Nurjannah membuka dan memberikan pengantar sebelum materi motivasi. Di hari kedua, para peserta membuat brownies fudgy dan macaroni schotel. Hj. Rowiyah, S.Ag., Ketua Umum PCA Kraton, mengaku terharu melihat semangat ibu-ibu yang begitu rajin sudah hadir di lokasi bahkan sebelum acara dimulai.

Narasumber yang dihadirkan pada hari kedua ialah Yunita Afririani dari Faza Snack. Ia memberikan penjelasan tata cara membuat dua jajanan lezat sambil mengajak para ibu secara bergantian mempraktikkannya.

Telah tersedia oven, kompor, dan berbagai alat yang dibutuhkan. Bahan-bahan seperti tepung terigu, coklat, chocochips, macaroni, daging ayam cincang, keju, dan lain-lain pun telah disediakan panitia. Peserta mengamati dengan seksama dan bersabar untuk bergantian mencoba mempraktikkan penjelasan narasumber.

Menurut Rowiyah, komunitas kreatif ini melaksanakan lima program pada tahun 2021 dan pelatihan wirausaha merupakan pelatihan ketiga. “Sebelumnya yang pertama ada sosialisasi kesetaraan gender, dan yang kedua pelatihan bisnis online bagi anak-anak muda,” imbuhnya. 

Pekan depan, melaksanakan program keempat yakni pelatihan eco-print. “Alhamdulillah ya ini secara tidak langsung jadi salah satu jalan berdakwah. Banyak ibu muda yang semangat dan bahagia ikut pelatihan-pelatihan ini,” ungkap Rowiyah.

Para peserta kegiatan ini pun sebagian besar sudah bergabung dalam Warung Online ‘Aisyiyah (WOLA) Kraton. “Selama pandemi kami membuat warung online. Alhamdulillah gayeng, rame, apapun ada di situ. Sharing dagangan di grup WhatsApp,” jelasnya.

Ia menyadari potensi wirausaha warga di Kraton, hanya saja banyak yang belum tahu cara memasarkan. Sehingga, Rowiyah bercita-cita agar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di Cabang Kraton dapat membangun semacam showroom untuk produk-produk warga yang bisa dilabeli sebagai oleh-oleh khas Kraton.

“Komunitas ini memang lahir karena kepepet pandemi. Tapi, kepepet itu motivasi awal, selanjutnya harus dikembangkan agar usaha makin maju dan berkembang. Semoga Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah dapat mewadahi,” harapnya.

Belum terhitung sepekan dari pelatihan tersebut, Senin (18/10) ruang grup WOLA telah dipenuhi dengan produk dagangan baru seperti brownies kukus dan macaroni schotel yang merupakan hasil ilmu dari pelatihan wirausaha. Bahkan salah satunya ada yang memodifikasi brownies dengan toping salak. (*)

 Wartawan: Ahimsa W. Swadeshi
Editor: Heru Prasetya

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow