PDPM dan PDM Sleman Adakan Pelatihan Rukti Jenazah Covid
SLEMAN – Kondisi pandemi Covid-19 menimbulkan banyak permasalahan dalam hal penanganan. Salah satu masalah krusial adalah merawat jenazah yang terpapar covid sehingga perlu penanganan khusus baik secara protokol kesehatan dan ketentuan syar’i.
“Hal inilah yang mendorong PDPM Sleman dan PDM Sleman mengadakan pelatihan perawatan jenazah covid sebagai kelanjutan dari sinergisitas PWPM, MPS PWM, dan rumah sakit PKU atas saran MCCC Wilayah,” kata Anton Nugroho, Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DIY.
Saat ini pemulasaraan atau ngrukti jenazan baik terpapar Covid-19 maupun tidak menjadi hal yang harus cepat diselesaikan, karena permintaan di Sleman termasuk tinggi.
Kegiatan pelatihan rukti jenazah tersebut berlangsung hari Jum’at (30/7) di Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman, Sawahan, Pandowoharjo, Sleman, diikuti sekitar 40 peserta.
Menurut Eko Sumardiyanto, Koordinator Acara, didampingi H. Affandi Sekretaris PDM Sleman, kepada kontributor mediamu.com Arief Hartanto, peserta pelatihan adalan relawan Covid dan Ambulanmu dari cabang di Sleman, dan dilaksanakan dengan protokol kesehatan secara ketat.
Acara diawali dengan pemaparan oleh Kang Budi dari MCCC dan dilanjutkan praktik oleh Instruktur Tata Cara Rukti Jenazah Covid berasal dari Tim Rukti RS PKU Kota Yogyakarta dan RS PKU Gamping.
Selain pemulasaraan jenazah baik teori maupun praktik disampaikan pula materi pendukung seperti prosedur penggunaan APD, peribadatan, dan teknik disinfektanisasi bagi jenazah, sterilisasi ambulans serta petugasnya. Hal-hal tadi sesuai standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan RI dan Panduan Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC). (*)
Kontributor: Arief Hartanto
Editor: Heru Prasetya
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow