ads
Musyda Sehari, Harjaka Terpilih Kembali Menjadi Ketua PDM Sleman

Musyda Sehari, Harjaka Terpilih Kembali Menjadi Ketua PDM Sleman

Smallest Font
Largest Font

SLEMAN – Selain Kota Yogyakarta, gelaran Musyawarah Daerah (Musyda) di lingkungan Muhammadiyah DIY juga terlaksana di Kabupaten Sleman. Menariknya, seluruh agenda pokok Musyda ke-12 Muhammadiyah Sleman di SMP Muhammadiyah 1 Godean ini dilaksanakan dalam waktu satu hari, pada Ahad (14/5).

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman Harjaka, S.Ag., S.Pd., M.A. bahwa pada agenda pokok Musyda tahun ini sama seperti permusyawaratan di Muhammadiyah pada umumnya, yaitu laporan pertanggungjawaban hingga pemilihan pimpinan baru.

Advertisement
ads
Scroll To Continue with Content

“Agenda pokok pada Musyda ke-12 Sleman ini, di antaranya laporan pelaksanaan program – program periode 2015 – 2020 ditambah 2 tahun perpanjangan masa jabatan menjadi 2022 untuk ditanggapi oleh para musyawirin, kemudian ada pembahasan isu – isu strategis yang akan dilaksanakan pimpinan selanjutnya, dan tidak kalah pentingnya program – program periode 2022 – 2027,” jelas Harjaka.

Adapun, salah satu dari isu strategis terkait dengan politik, dimana untuk Pemilu 2024, PDM Sleman dengan tegas mendukung calon DPD RI dari representasi Muhammadiyah, yaitu Ir. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M.

Masih soal politik, PDM Sleman juga meminta kepada seluruh warga Muhammadiyah untuk tetap bersatu, terlepas dari pilihan partai yang berbeda, namun tetap satu tujuan untuk memperkuat persyarikatan.

“Jadi, Muhammadiyah menjaga jarak yang sama terhadap semua partai politik,” tegas Harjaka.

Kemudian, isu selanjutnya tentang pendidikan, PDM Sleman mendorong beberapa sekolah Muhammadiyah yang sudah maju untuk membina sekolah Muhammadiyah lainnya di Sleman yang masih berkembang.

“Sehingga, tidak ada lagi istilah sekolah kelas A, B, C, dan seterusnya, maka semua sekolah di sini diusahakan untuk sama,” lanjut Harjaka.

Setelah melalui beberapa agenda, Musyda ke-12 Muhammadiyah Sleman memasuki agenda pemilihan, dengan menggunakan sistem elektronik atau e-voting untuk pertama kalinya sepanjang sejarah pelaksanaan Musyda Muhammadiyah Sleman. Dari 381 anggota Musyda, 340 di antaranya menggunakan pilihnya.

Para pemilih tersebut memilih 11 orang dari 51 calon yang disahkan pada Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda) sehari sebelumnya, untuk menjadi anggota PDM Sleman periode 2022 – 2027. Berikut ini hasilnya:

  1. Harjaka (217 suara)
  2. Nasirun (199)
  3. Sukirman (174)
  4. Arif Mahfud (173)
  5. Arief Sulistya (166)
  6. Abdul Kasri (161)
  7. Irfan Haris (155)
  8. A.S. Ardani (145)
  9. Sudarto (143)
  10. Eko Sumardiyanto (140)
  11. Hadi Supanan (130)

Setelah kesebelas anggota terpilih melakukan musyawarah tertutup, semuanya bersepakat untuk mengamanahkan Harjaka sebagai Ketua PDM Sleman masa bakti 2022 – 2027 bersama Arif Mahfud, S.Ag. M.Si. sebagai Sekretaris.

Pada saat yang sama, juga digelar Musyda ke-11 ‘Aisyiyah Sleman di tempat yang sama pula selama dua hari, pada Sabtu dan Ahad (13-14/5). Hasilnya, Dra. Hanik Rosyada, M.Ag. diamanahkan sebagai Ketua dan Dra. Retno Endah Savitri, M.Ag. sebagai Sekretaris Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Sleman masa bakti 2022 – 2027.

“Mudah – mudahan kami selaku pimpinan terpilih bisa membawa Muhammadiyah semakin mencerahkan Sleman dan Indonesia,” harap Harjaka yang terpilih untuk kedua kalinya sebagai Ketua PDM Sleman. (*)


Wartawan: Dzikril Firmansyah

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow