Inilah Lima Keputusan Strategis Tanwir Muhammadiyah di Kupang

KUPANG – Tanwir I Muhammadiyah telah berakhir. Berlangsung di Universitas Muhammadiyah Kupang, Nusa Tenggara Timur, selama tiga hari (4-6/12), para Pimpinan Pusat dan Wilayah Muhammadiyah berkumpul bersama untuk membahas berbagai isu strategis untuk kemajuan persyarikatan, bangsa, dan negara.

Setelah melalui tiga hari, poin - poin keputusan telah diambil. Keputusan Tanwir mempertimbangkan pemaparan tokoh-tokoh terkemuka, mulai dari Presiden RI Jend TNI (Purn). Prabowo Subianto, yang menyoroti kontribusi Muhammadiyah dalam pembangunan bangsa.

Advertisement

Scroll To Continue with Content

Kemudian, Pj. Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto yang turut menegaskan pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan visi kemakmuran. Hingga Menteri Agama, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, M.A., memberikan prasaran terkait sinergi antara kebijakan keagamaan dan pembangunan nasional.

Pra Rakernas Lazismu, Sinergi adalah Kunci Inovasi Sosial Lazismu di Seluruh Indonesia

Kemudian, dalam sidang Tanwir, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si., menyampaikan pidato iftitah dan sambutan yang menekankan peran Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah dan tajdid dalam menghadapi dinamika global. Selanjutnya, laporan organisasi disampaikan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Abdul Mu’ti, M.Ed., serta diikuti oleh laporan dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Organisasi Otonom tingkat pusat.

Dengan segala pertimbangan tersebut,
Tanwir I Muhammadiyah di Kupang memutuskan beberapa hal penting dan strategis, sebagai berikut:

LDK PP Muhammadiyah Dorong Inovasi Hadir dalam Setiap Dakwah Persyarikatan

1. Penambahan Anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah Masa Jabatan 2022–2027
   • dr. H. Agus Taufiqurrohman, Sp.S., M.Kes.
   • H. Marpuji Ali, M.SI.
   • Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D.
   • Muhammad Izzul Muslimin, S.IP.
   • Dr. Apt. Hj. Salmah Orbayinah, M.Kes.
2. Rumusan Naskah Indonesia Berkemakmuran
   Masukan-masukan untuk penyempurnaan naskah ini diterima dengan mandat penuh kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk menyempurnakannya dan mempromosikannya pada tingkat global maupun nasional.
3. Perubahan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga Muhammadiyah
   Usulan perubahan disepakati untuk dibahas secara menyeluruh pada Muktamar ke-49 mendatang.
4. Rekomendasi Tanwir Muhammadiyah 2024
   Muhammadiyah mengamanatkan tindak lanjut rekomendasi secara proporsional dan bijaksana sesuai kepribadian organisasi.
5. Pelaksanaan Keputusan Tanwir
   Pimpinan Pusat Muhammadiyah diberi amanat untuk mengimplementasikan seluruh keputusan dengan baik.

Selain lima poin di atas, Tanwir ini kembali menegaskan komitmen Muhammadiyah untuk terus mencerahkan kehidupan umat, bangsa, dan kemanusiaan universal. Melalui berbagai sidang pleno dan komisi, Muhammadiyah menjunjung tinggi prinsip keadilan, keberlanjutan, dan keislaman dalam menghadapi tantangan nasional dan global.