BPKH Gandeng Lazismu DIY Salurkan Mobil Jenazah untuk Masjid Al Marhamah
SLEMAN – Satu unit mobil jenazah Suzuki APV terparkir di halaman Masjid Al Marhamah, Ngemplak, Kabupaten Sleman, Rabu (15/9). Siang itu, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui Lazismu DIY menyerahkan mobil jenazah tersebut kepada Takmir Masjid Al-Marhamah dalam Program Kemaslahatan.
Kegiatan semi daring ini dihadiri Cahyono, S.Ag (Ketua Badan Pengurus Lazismu DIY) dan H. Sugeng Wahyudiono (Ketua Takmir Masjid Al-Marhamah). Sedangkan, Dr. Rahmat Hidayat, S.E., M.T. (Dewan Pengurus BPKH), Dr. Muhammad Akhyar Adnan, MBA., Ak. (Dewan Pengawas BPKH), serta Dr. Mahli Zainuddin Tago, M.Si (Sekretaris Badan Pengurus Lazismu Pusat) hadir secara virtual melalui teleconference.
Untuk mengelola bantuan dana pembelian mobil tersebut, BPKH menggandeng Lazismu PP Muhammadiyah sebagai mitra dan secara teknis dijalankan Lazismu DIY. “Dalam hal ini kami mendampingi mulai dari proses pengajuan, serah terima, sampai monev (monitoring evaluasi),” tutur Dr. Mahli dalam sambutannya.
Dr. Rahmat juga menyampaikan, “BPKH hadir melalui Program Kemaslahatan agar dapat memberikan manfaat pada umat.”
Dana program ini terpisah dari setoran awal dana haji sebesar Rp 147 triliun yang digunakan untuk kepentingan jamaah haji. Program Kemaslahatan memanfaatkan Dana Abadi Umat (DAU) yang kurang lebih sekitar Rp 3,6 triliun dan dimanfaatkan untuk kebutuhan umat.
DAU dikelola BPKH untuk berbagai program sosial ekonomi, peningkatan sarana ibadah, serta peningkatan kualitas fasilitas haji. Salah satu pemanfaatan adalah pengadaan mobil jenazah untuk Masjid Al-Marhamah.
Menurut H. Sugeng, mobil jenazah ini, selain dimanfaatkan jamaah Masjid Al-Marhamah, juga dapat digunakan oleh empat masjid lain di sekelilingnya.
Usai serah terima secara simbolis, dilakukan pemeriksaan kondisi mobil jenazah, termasuk kelengkapannya seperti sirene, lampu penyinaran malam hari, serta keranda besi portable yang semuanya berfungsi dengan baik.
Cahyono menjelaskan, setelah ada pengajuan, Lazismu DIY diminta oleh Lazismu Pusat untuk menjalankan seluruh prosesnya. Ini bukan pertama kalinya, beberapa waktu lalu Lazismu DIY melalui Lazismu Pusat juga dipercayai BPKH untuk mengelola program pembangunan Masjid Al-Ittihad di Jalan Kaliurang KM 14.
Selain dapat terus menjembatani infaq dan sedekah dari berbagai pihak, Cahyono berharap, ke depannya Lazismu mampu melakukan kerja sama dengan banyak lembaga. “Insya Allah Muhammadiyah melalui Lazismu akan terus menjalankan amanah dengan sebaik mungkin,” tambahnya. (*)
Wartawan: Ahimsa
Editor: Heru Prasetya
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow