Pesan PWM DIY untuk FORPAMA DIY di 2024: Jalankan KIS

Pesan PWM DIY untuk FORPAMA DIY di 2024: Jalankan KIS

Smallest Font
Largest Font

KULON PROGO - Forum Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah DIY (FORPAMA DIY) mengadakan pertemuan rutin perdana dengan kepengurusan baru FORPAMA periode 2024-2027.Panti Asuhan Putri Aisyiyah Banaran Galur Kulon Progo sebagai tuan rumah, dengan pertemuan dilaksanakan di Pendopo Laguna Pantai Trisik. 

Hj. As'adah selaku Ketua PA Putri Aisyiyah Banaran dalam sambutan sebagai tuan rumah menyampaikan terima kasih atas kepercayaannya PA Putri Aisyiyah sebagai tempat pertemuan perdana FORPAMA DIY pada tahun 2024 ini.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

"Terima kasih juga atas kehadiran sahabat-sahabat pengurus/pengelola Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah DIY. Semoga dengan pertemuan rutin ini dapat menambah erat ukhuwah dan menambah wawasan karena adanya sharing pengalaman pengelolaan, pengasuhan dan lainnya," katanya. 

Wibowo, MM, selaku Ketua FORPAMA DIY periode 2024-2027 menjelaskan FORPAMA DIY beranggotakan 23 panti asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah se-DIY, dengan rincian Kulon Progo 10 Panti, Bantul 2 Panti, Sleman 8 Panti, Kota Yogyakarta 3 Panti.

Setiap pertemuan diadakan rakor dan diskusi untuk peningkatan pelayanan dan pengasuhan Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah se DIY. "Selain itu dalam setiap pertemuan dihadiri ayahanda dari PWM DIY dan selalu memberikan arahan dan motivasi kepada kami yang tergabung dalam FORPAMA DIY ini. Kami ucapkan banyak terimakasih atas arahan dan motivasinya," imbuhnya.

Lalu, Wakil Ketua PWM DIY Dr. H. Nur Ahmad Ghojali, MA dalam sambutannya menyampaikan pesan bahwa Mhammadiyah adalah oragnisasi tidak sekedar perkumpulan melainkan ada sebuah pergerakan menunju kemajuan.

"Termasuk FORPAMA DIY, yang pengurusnya berkemajuan yang anggotanya terdiri dari berbagai disiplin ilmu, sehingga bisa membawa FORPAMA menjadi lebih maju," tuturnya. 

Dalam menjalankan kepengurusan FORPAMA secara manajemen sebisanya menggunakan teori SWOT dalam menganalisa setiap permasalahan, sehingga paham potensi, tahu kekuatan dan melihat kelemahan.

"Untuk itu, jalankan KIS (Komunikasi, Informasi, dan Sinergi) dalam menjalankan organisasi, sehingga FORPAMA bisa tertata. (*) 

Berita ini diterima Mediamu dari FORPAMA DIY

Wartawan: Dzikril Firmansyah 

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow