News

News

MediaMU.COM

May 20, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Breaking
Mesra Banget! PWM dan PWNU DIY Silaturahmi dan Siap Kerja Bareng Umat Muslim Debat Soal Fatwa Musik, Ini Kata Ketua PWPM DIY Pelatihan Paralegal oleh ‘Aisyiyah dan BPHN Tingkatkan Akses Bantuan Hukum PCIM Amerika Bergabung Dalam Gelombang Dukungan Global untuk Palestina Songsong Milad ke-107, 'Aisyiyah Komitmen Perkuat Dakwah Kemanusiaan Semesta Abdul Mu'ti: Bukan Mendiskriminasi, Islam Justru Memuliakan Perempuan Lewat Workshop, BMT UMY Komitmen Wujudkan “Modernisasi Koperasi” di Kabupaten Bantul Komitmen Mengabdi Di Daerah 3T, PENA UMY Menuju Sambi Rampas Gallery Walk GCWRI Jadi Saksi Aksi Pemuda-Pemudi Lintas Iman Rawat Perdamaian dan Lingkungan  Nur Ahmad Ghojali Harapkan LKSA Panti Asuhan Muhammadiyah Unggul Berkemajuan PC IMM Djazman Al Kindi Yogya dan BEM UAD Gelar Simposium Pemikiran Islam, Hadirkan Pendiri IMM JISRA Indonesia Suarakan Ecofeminism dan Kerukunan Lintas Iman dalam Global Conference on Women’s Rights in Islam (GCWRI) PCM Ngampilan Adakan Silaturahmi Sekaligus Pelepasan Calon Jamaah Haji Mie Lezatmu dan Mocaf Jadi Bukti Inovasi Cabang-Ranting Muhammadiyah dalam Dakwah Ekonomi PSHW UMY Amankan Tiket Menuju Babak 32 Besar Liga 3 Nasional Gelar Workshop Nasional, LPCRPM PP Siapkan Penguatan Cabang, Ranting, dan Masjid Mahasiswa UAD Tuntut Palestina Merdeka, Presiden BEM UAD: Negara Arab Jangan Cuma Peduli Minyak Saja! Ikut Aksi Bela Palestina, Rektor UAD: Anak Kecil Juga Pedih dengan Penderitaan Palestina Serukan Dukungan Palestina Merdeka, Dosen UAD: Pro Israel Hukumnya Haram Mughallazah Aksi Bela Palestina Menggema di Seluruh Kampus Muhammadiyah dan Aisyiyah

Perkuat Syiar Dakwah Muhammadiyah, LPCR-PM PWM DIY x MediaMu Gelar Workshop Jurnalistik

YOGYA – Untuk menguatkan syiar dakwah Muhammadiyah hingga ke akar rumput, Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting – Pembinaan Masjid (LPCR-PM) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY bersama Mediamu.com menggelar Workshop Jurnalistik pada Sabtu (6/1).

Bertempat di Aula Utama Gedung PWM DIY, acara ini dihadiri oleh perwakilan Pimpinan Cabang Muhammadiyah se-DIY. Heru Prasetya, Jurnalis senior sekaligus Tim Redaksi MediaMu didapuk sebagai pemateri utama untuk menyampaikan materi dasar jurnalistik dan penulisan berita.

Dalam workshop ini MediaMu memberi akses gratis kepada setiap Pimpinan Cabang untuk bisa mempublish berita mapupun informasi dari masing-masing cabang. Akses ini sebagai bagian komitmen Mediamu.com untuk menguatkan sekaligus memperluas syiar dakwah Muhammadiyah. Hal ini disampaikan langsung oleh Iki Tabah Ujianan, S.T selaku direktur operasional PT. Surya Media Semesta, perusahaan yang membawahi Mediamu.com.

Menurut Tabah, syiar Muhammadiyah hari ini, terutama di bidang media dan informasi, kurang massif dibanding organisasi keagamaan lain. Dalam data yang ia beberkan, Muhammadiyah secara umum masih tertinggal.

“Perlu disadari bahwa dalam data yang ada, jumlah pengunjung di situs resmi Muhammadiyah hanya mencapai empat ratus hingga lima ratus ribu perbulan. Sedangkan situs resmi organisasi lain, semisal nu.or.id, sudah mencapai tiga sampai empat juta perbulannya. Ini tentu menjadi sebuah ketertinggalan yang harus kita sadari, dan mulai kita perbaiki dari sekarang,” jelas Tabah.

Ketertinggalan ini membuat dakwah Muhammadiyah di bidang media dan informasi menjadi tidak terlalu signifikan. Tabah mencontohkan, jika seseorang mencari panduan untuk sholat di internet maka yang muncul pertama kali adalah panduan sholat yang berasal dari selain Muhammadiyah. Kecuali, lanjut Tabah, jika ditambah kata kunci ‘tarjih’ barulah artikel yang muncul tuntunan sholat dari Muhammadiyah.

“Ketertinggalan ini yang menjadi concern kami. Kami ingin dan sedang berupaya untuk menempatkan syiar Muhammadiyah menjadi yang teratas di bidang media dan informasi,” tutur Tabah.

Heru Prasetya kala menyampaikan materinya juga menanggapi problematika yang diungkap Tabah. Menurutnya, ketertinggalan ini terjadi karena mindset warga persyarikatan terlalu baik, hingga untuk mempublish kegiatan baik ada ketakutan dianggap riya. Padahal, menurut Heru, mempublish kegiatan baik atau bahkan tulisan yang bermanfaat justru menjadi bagian dari tanggung jawab persyarikatan kepada jamaah.

“Kenapa kegiatan di sekolah Muhammadiyah harus dipublish? Kenapa pengelolaan zakat dan infak di Lazismu harus dipublish? Karena di situ ada amanah dari orang-orang kepada persyarikatan, dan dengan mempublish kegiatan itu salah satu bentuk tanggung jawab persayarikatan, dan di sisi lain juga merupakan syiar dakwah Muhammadiyah,” jelas Heru.

Perwakilan LPCR-PM PWM DIY, Sanusi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama dengan Mediamu.com juga berkaitan untuk kepentingan cabang. Dalam pengembangan Cabang, salah satu indikator Cabang yang unggul adalah pengelolaan media. Melalui workshop ini Sanusi berharap dari masing-masing cabang mampu menyerap ilmu yang ada untuk kemudian digunakan dalam mengelola media di masing-masing cabang.

 

Wartawan: Fatan Asshidqi

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here