Lomba Kreatif Menjadi Syiar Muhammadiyah di Dunia Digital
YOGYAKARTA — Dalam rangka mengajak masyarakat bergembira bersama jelang Muktamar 48 Muhammadiyah dan’Aisyiyah, panitia pusat berinisiatif untuk menggelar lomba kreatif. Penjelasan mengenai lomba ini dipaparkan dalam Doorstop Afiliasi #6 pada Rabu (14/9).
Panitia Lomba Kreatif Muktamar 48 Edward Trias Pahlevi menyampaikan bahwa lomba kreatif dengan tema “Membangun Sportifitas dan Kreativitas Menuju Insan Berkemajuan” ini dapat diikuti oleh seluruh warga masyarakat baik di Indonesia maupun di mancanegara. Lomba kreatif ini diadakan untuk mendorong kreativitas kader muda Muhammadiyah dan memberikan kesempatan mengapresiasikan minat serta bakat.
Lebih lanjut, tujuan di adakannya kegiatan ini adalah sebagai bagian dari syiar dan dakwah dalam dunia digital. “Pesan yang ingin kami sampaikan adalah bagaimana lomba kreatif menjadi syiar Muhammadiyah di dunia digital, meramaikan karya seni kader muda Muhammadiyah untuk mensyiarkan kreativitas serta mempererat ukhuwah persaudaraan,” jelas Edward.
Dalam lomba kreatif ini, terdapat beberapa kategori perlombaan yang dapat diikuti dan dipilih oleh masyarakat. Mulai dari cover theme song Muktamar 48 “Derap Berkemajuan”, desain poster ucapan Muktamar 48, lomba da’i cilik, serta lomba seni membaca Al-Quran.
Guntur, yang juga merupakan Panitia Lomba Kreatif Muktamar menjelaskan jika pendaftaran peserta lomba sudah dibuka sejak bulan Juli 2022 dan akan ditutup pada 16 Oktober 2022. “Masih ada kesempatan yang cukup luas untuk menyampaikan kreatifitas kita dan semua persyaratan bisa dilihat di website lombakreatif.com,” terang Guntur.
Ada yang menarik dari lomba poster yang diadakan, dimana panitia mensyaratkan jenis poster adalah poster yang dilukis atau disketsa secara manual. Jika biasanya dalam lomba sebelumnya, poster menggunakan digital untuk membuatnya, kali ini ucapannya menggunakan gambar atau sketsa untuk menghindari plagiasi terhadap konten digital yang banyak beredar. “Kita mengantisipasi itu sehingga yang kita buka adalah poster dengan karya murni,” terang Guntur.
Desain poster tersebut dapat diikuti oleh peserta dengan memilih empat tema yakni sejarah Muhammadiyah, kisah hidup tokoh Muhammadiyah, kisah tentang kiprah Muhammadiyah kontemporer yang memiliki nilai, keunikan, dan pelajaran hidup, serta refleksi Muktamar ke-48 Muhammadiyah : “Memajukan Indonesia, Mencerahkan Semesta.”
Terkait hadiah, panitia sudah menyediakan hadiah senilai puluhan juta rupiah untuk diberikan kepada empat pemenang dari masing-masing kategori. Untuk Juara pertama, kedua, dan ketiga akan ditentukan oleh dewan juri, dan ditambah satu lagi juara favorit.
Fajar Djunaedi, Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) memberikan apresiasinya atas berbagai lomba yang digelar panitia untuk memeriahkan Muktamar. Ia menyoroti lomba poster yang disyaratkan dibuat secara manual oleh peserta.
“Lomba kedua sangat luar biasa, meskipun kita tidak menolak teknologi digital tetapi menggambar poster secara manual mudah kita lupakan ketika teknologi menawarkan kemudahan dalam mereproduksi gambar,” ujarnya.
Oleh karena itu, Fajar berharap para warga Muhammadiyah ‘Aisyiyah akan secara aktif menggelorakan lomba ini yang dapat menjadi kesempatan terbaik untuk menjadi digital citizenship yang mencerahkan melalui teknologi digital dan melalui rangkaian lomba ini.
“Kalau ada teman, rekan, tetangga yang belum tau perlombaan ini mari kita beri tahu dan ajak untuk mengikuti. Jika sudah ada yang berpartisipasi maka mari kita repost, like, beri komentar. Jempol kita akan sangat bermanfaat untuk memeriahkan lomba kreativitas Muktamar 48 kali ini,” pesan Fajar.
Pendaftaran dan pengiriman hasil karya menurut panitia akan ditutup pada 16 Oktober dan dilakukan pengumuman pemenang pada malam Mangayubagyo Muktamar 48 yang akan dilaksanakan pada 18 November 2022.
“Lomba kreatif ini menjadi ajang bergembira bersama, maka mari mengirimkan karya terbaik kita,” pesan Edward di akhir pemaparannya. (*)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow