535 Pelajar Meriahkan Malam Puncak Semarak Milad ke-63 IPM di DIY

535 Pelajar Meriahkan Malam Puncak Semarak Milad ke-63 IPM di DIY

Smallest Font
Largest Font

YOGYA – Sebanyak 535 pelajar Muhammadiyah dari seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hadir untuk mengikuti Malam Puncak Semarak Milad IPM Ke-63 yang bertempat di Gedung Auditorium Universitas Ahmad Dahlan, pada Sabtu (27/7).

Setelah terselenggaranya Seminar Pelajar dan Diskusi Panel Ketua Umum, dalam merayakan Milad Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) ke-63, PW IPM DIY masih memiliki berbagai rangkaian acara menarik yang tergabung dalam tajuk Malam Puncak Semarak Milad IPM Ke-63. Rangkaian acara tersebut meliputi Beranda Seni, Budaya dan Sastra Pelajar DIY (BESTARI) volume dua, Launching 3 program, Awarding POPIWIL 2024, dan Regional Award.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Hadir dalam acara tersebut yaitu Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantul, Titik Sunarti Widyaningsih; Wakil Rektor I Universitas Ahmad Dahlan, Nur Kholis; Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DI Yogyakarta, Ridwan Furqoni; dan Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM, Riandy Prawita beserta Sekretaris Umum, Jowanda Harahap dan anggota Pimpinan Pusat lainnya; dan dari Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) DI Yogyakarta, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul, dan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Bantul.

Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Titik Sunarti menyampaikan selamat Milad IPM ke-63 dan turut bangga melihat perkembangan IPM sebagai organisasi kepemudaan yang selalu aktif berkegiatan positif. Selain itu Titik juga berharap agar IPM menjadi lading mencari kebaikan, mengasah bakat, dan menaikkan kapasitas diri.

“Selamat Milad IPM ke-63. Harapanmu, perjuanganmu sangat berharga bagi Indonesia dan Persyarikatan ini. Semua berharap, agar IPM menjadi ladang mencari kebaikan, mengasah bakat, dan menaikkan kapasitas diri. Bukan menjadi pelarian atas pendidikanmu. Jadikanlah IPM sebagai wadah untuk menaikkan kapasitas diri, bukan untuk pamer keelokan unjuk gigi," jelas Titik. 

Kemudian, Ridwan Furqoni juga turut bergembira karena dapat hadir sekaligus bernostalgia ketika masih menjadi anggota IPM. Ridwan juga menyampaikan bahwa IPM sebagai kader Muhammadiyah harus mempunyai 3 kriteria, yaitu salih, berilmu, dan terlibat aktif di kehidupan bermasyarakat.

“PWM DIY turut mengucapkan selamat Milad IPM ke-63. Ingatlah bahwa kader persyarikatan Muhammadiyah itu harus mempunyai 3 kriteria, yaitu salih, berilmu, dan terlibat aktif dikehidupan bermasyarakat," pungkas Ridwan.

Sementara itu, Wakil Rektor I Universitas Ahmad Dahlan, Nur Kholis turut bangga karena UAD menjadi tuan rumah kegiatan ini. “Saya berharap terhadap IPM agar bisa memberikan kontribusi lebih besar lagi terhadap kehidupan kita untuk bangsa dan organisasi Muhammadiyah," tukasnya. 

Pada kesempatan yang sama, Riandy Prawita menyampaikan bahwa kader IPM jangan sampai malu menggunakan atribut IPM, karena IPM merupakan organisasi pelajar yang sudah berdiri sejak tahun 1961, dan telah membawa banyak dampak besar bagi persyarikatan Muhammadiyah.

“Tidak usah malu menggunakan baju kuning, karena saya bangga menjadi anak IPM yang merupakan salah satu organisasi terbesar. IPM merupakan salah satu organisasi terbesar yang mempunyai dampak yang masih terasa hingga saat ini”, tutur Riandy. (*) 

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow