Simak! Tujuh Poin Pernyataan Sikap Muhammadiyah Terkait Konflik Israel-Palestina Yang Kian Memanas
JAKARTA - Muhammadiyah melalui surat edaran No. 006/PER/I.0/I/2023 Tentang Perang Israel-Palestina yang ditandatangani di Jakarta (11/10) oleh Ketua Umum dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan Abdul Mu’ti, menyatakan sikapnya tentang konflik Israel-Palestina yang sedang memanas belakangan ini.
Dalam tujuh poin yang disusun untuk menyikapi konflik tersebut, di antaranya ada desakan kepada berbagai pihak untuk sesegera mungkin bertindak hingga kesiap-siagaan Muhammadiyah untuk mengulurkan tangan mengirim bantuan. Berikut tujuh poin penting pernyataan sikap Muhammadiyah yang tertuang dalam surat edaran:
Pertama, sangat prihatin dengan perang Israel-Palestina dan menyampaikan duka cita yang mendalam atas ribuan masyarakat sipil yang meninggal dunia dan luka-luka.
Kedua, mendesak kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk segera mengambil langkah- langkah politik dan diplomatik dengan melibatkan pihak-pihak terkait, khususnya Israel-Palestina untuk menghentikan perang, melakukan gencatan senjata, dan melakukan perundingan damai.
Ketiga, menyeru agar Israel tidak memanfaatkan perang ini untuk terus melakukan aneksasi dan agresi terhadap wilayah dan bangsa Palestina demi tegaknya perdamaian di kawasan yang penuh gejolak ini. Semua pihak ikut serta menyelesaikan akar masalah dan menaati serta mengimplementasikan Resolusi Dewan Keamanan PBB sebagai solusi konflik Israel-Palestina.
Keempat, meminta kepada pemerintah Indonesia untuk lebih proaktif dan memperkuat langkah-langkah maju yang telah dilakukan selama ini dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina melalui Perserikatan Bangsa-bangsa, Organisasi Kerjasama Islam, dan jalur-jalur lainnya.
Kelima, mengimbau kepada semua pihak di tanah air untuk menyikapi perang Israel-Palestina dengan rasional dan arif serta tidak terprovokasi oleh berbagai informasi provokatif, hoaks, dan menyesatkan yang disampaikan oleh pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan perang Israel-Palestina untuk kepentingan politik tertentu yang berpotensi menimbulkan masalah di dalam negeri.
Keenam, menyerukan kepada umat Islam untuk memanjatkan doa dan shalat ghaib bagi kaum muslimin yang menjadi korban perang serta memohon kepada Allah agar perang segera berakhir dan masyarakat dunia hidup damai dan sejahtera.
ketujuh, Muhammadiyah senantiasa mendukung perjuangan Palestina serta bersiap mengirimkan bantuan dan relawan kemanusiaan, aktif berkoordinasi dan bekerjasama dengan berbagai pihak yang dapat dipercaya untuk membantu masyarakat sipil yang menjadi korban perang terutama anak-anak dan perempuan.
Berita ini diterima mediamu.com dari surat edaran PP Muhammadiyah Tentang Perang Israel-Palestina
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow