Bawakan Sambutan Perdana sebagai Ketua, Ikhwan Ahada Sampaikan Makna Seorang Pemimpin

Bawakan Sambutan Perdana sebagai Ketua, Ikhwan Ahada Sampaikan Makna Seorang Pemimpin

Smallest Font
Largest Font

SLEMAN – Tongkat estafet kepemimpinan telah beralih. Muhammad Ikhwan Ahada, S.Ag. M.A. secara resmi diamanahkan sebagai Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY) masa bakti 2022 -2027.

Selama 5 tahun ke depan, Ikhwan akan menjalankan amanah bersama dengan Arif Jamali Muis, M.Pd. sebagai Sekretaris beserta jajaran anggota PWM DIY.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Sebagai Ketua, Ikhwan memaknai jika amanah ini sebagai sesuatu yang sangat berat. Tetapi, ia akan mengusahakan amanah yang diberikan kepadanya dengan sungguh – sungguh.

“Bagi kami, wabil khusus saya sendiri memaknai amanah ini menjadi sangat berat. Tetapi, apa yang telah diamanahkan saya akan berusaha sesungguh – sungguhnya,” tegas Ikhwan dalam sambutannya pada Penutupan Musywl XIII Muhammadiyah DIY, hari Ahad (19/2).

Untuk itu, Ikhwan memaknai pemimpin dalam banyak hal. Pertama, pemimpin adalah ikhlas, tidak pamrih kecuali kepada dzat yang tak pernah pilih kasih.

Lalu, pemimpin adalah tanggung jawab. Bukan mereka yang menjawab dengan tanggung untuk menyelamatkan jabatannya.

Tidak sampai di situ, pemimpin adalah mendengarkan. Bukan mereka yang memperdengarkan kekurangan organisasi ini kepada orang lain.

Hingga pada akhirnya pemimpin adalah mereka yang mengayomi umat. Menyayangi sesama untuk bergerak ke tujuan yang sama meski berat dan berbeda.

Dari uraian tersebut, Ikhwan menekankan bahwa pemimpin adalah untuk mewujudkan tercapainya misi, tujuan, dan dakwah dengan kerja kolektif dan kolegial. Untuk itu dibutuhkan ketulusan komunikasi, keunggulan koordinasi, dan kekompakkan kooperasi.

Sebab, menurutnya kedekatan hati mampu mengungguli ketersediaan modal finansial dan segala kecanggihan teknologi seperti alat komunikasi saat ini. Oleh karena itu, Ikhwan berharap PWM DIY lima tahun ke depan diberi keberkahan, sehingga visi – misi dan tujuan Persyarikatan Muhammadiyah dapat terwujud.

“Semoga Allah menolong saya dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta periode ke depan dengan keberkahan. Insyaallah berkenan Allah mewujudkan visi – misi dan tujuan persyarikatan kita. Semoga Allah juga menyatukan hati dan langkah kita dalam perjuangan dakwah yang mulia dan suci ini,” harap Ikhwan.

Wartawan: Dzikril Firmansyah

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow